Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pedagang Lorong Tengah Pasar Sumberrejo Ditertibkan

blokbojonegoro.com | Monday, 24 December 2018 10:00

Pedagang Lorong Tengah Pasar Sumberrejo Ditertibkan

Kontributor: Maulina Alfiyana

blokBojonegoro.com - Para pedagang yang menempati lorong tengah pasar Desa/Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Senin (24/12/2018) ditertibkan.

Penertiban dilakukan oleh pihak pengelola pasar bekerjasama dengan Pemerintah Desa (Pemdes) Sumberrejo.

"Ada 70 pedagang lebih yang ditertibkan, jauh-jauh hari dari pihak pasar sudah mengimbau akan ada penertiban di gawang (lorong) tengah," terang Siswoyo (54) selaku kepala pasar Sumberrejo.

Ia menambahkan penertiban dilakukan untuk mempermudah roda dua maupun roda empat agar lebih leluasa ketika lewat lorong tengah pasar Sumberrejo, sementara itu para pedagang yang ditertibkan sudah direlokasi ke dalam pasar bagian timur.

"Sebelum diterbibkan, jangankan roda empat yang lewat, roda dua pun kalau lewat masih kesusahan, karena banyaknya pedangan dan lembeli yang lalu lalang di sepanjang lorong," pungkasnya.

Dari pantauan blokBojonegoro di lokasi, terlihat lorong sudah nampak bersih dan roda dua maupun pejalan kaki yang lewat lorong bisa leluasa.

Sementara itu, PJ. Kepala Desa Sumberrejo, Farid Hidayat menjelaskan, pasca penertiban ini nantinya lorong tengah pasar akan dijadikan taman yang bersih dan indah dan dihiasi berbagai macam bunga cantik.

"Penertiban dan pembangunan taman ini juga salah satu program Desa Sumberrejo yang baru terlaksana pada akhir tahun 2018 ini," paparnya kepada blokBojonegoro.com . [lin/mu]

Tag : pasar sumberrejo, pedagang, pasar



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini