Total Anggaran TF Guru Madrasah Non PNS Capai Rp5 M
blokbojonegoro.com | Tuesday, 08 January 2019 19:00
Reporter: M Safuan
blokBojonegoro.com- Tunjangan Fungsional (TF) atau insentif guru Madrasah di bawah Kementerian Agama (Kemenag) Bojonegoro dipastikan dapat dicairkan paling lambat akhir Januari 2019 ini. Pasalnya, hingga kini untuk prosesnya masih dalam tahapan penyiapan pencairan ke masing-masing rekening guru.
"Pencairan insentif guru dapat dipastikan paling lambat akhir Januari 2019 ini," cakap Kasi Pendma, Kemenag Bojonegoro, Abdul Wakhid.
Wakhid menuturkan insentif itu bakal diterima langsung oleh para guru non PNS mulai RA, MI, MTs dan MA yakni sebesar Rp3 juta dengan akumulasi selama setahun dengan rincian insentif yang terima guru tersebut setiap bulannya sebesar Rp250 ribu rupiah.
Wakhid melanjutkan, guru madrasah yang menerima insetif itu sebanyak 1.977 guru dengan menghabiskan total anggaran Rp5 milyar lebih (5.931.000.000) dari anggaran awal yang disediakan sebesar Rp6 miliar.
Saat disinggung apakah dana insentif guru madrasah ini mengalami keterlambatan pencairan, Wakhid menjawab, pencairan insetif guru tidak mengalami keterlambatan, hanya saja saat pengajuan dana pencairan itu diajukan pada akhir Desember, padahal saat seperti pihak bank juga sibuk untuk mempersiapkan laporan.
"Terlebih lagi, pihak bank juga butuh proses verifikasi data masing-masing guru penerima insentif, jadi wajarlah kalau bisa cair di Januari 2019 ini," Paparnya.
Seperti diketahui, awal usulan penerima intensif itu sebanyak 2.100 guru non PNS. Namun dari total guru trsebut yang dapat dipastikan mendapatkan insentif itu sebanyak 1.977 guru, pasalnya guru itu telah memenuhi persyaratan yang telah ditentukan. [saf/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini