Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

40 Titik Ekstrem Bisa Sebabkan Longsor Bengawan Solo

blokbojonegoro.com | Tuesday, 22 January 2019 16:00

40 Titik Ekstrem Bisa Sebabkan Longsor Bengawan Solo

Reporter : M Safuan

blokBojonegoro.com - Ada Puluhan titik tikungan berbahaya yang dinilai sangat membahayakan di sungai bengawan solo yang rawan longsor karena gerusan air sungai terpanjang dipulau jawa tersebut, terlebih lagi Bojonegoro intensitas curah hujan semakin tinggi.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bojonegoro, Iskandar. Menurutnya ada 40 titik tikungan ekstrem yang dinilai berbahaya sehingga benturan air ke tanggul samping itu bisa menyebabkan longsor.

"Selain itu, tikungan ekstrem itu dinilai juga membentuk palung atau terjadinya pusara air membentuk air berputar semakin besar," ucap Iskandar saat ditemui blokBojonegoro.com.

Pria asal Aceh ini menambahkan 40 titik tikungan ekstrem itu mulai dari Kecamatan Margomulyo hingga Taman Bengawan Solo (TBS). Padahal tikungan ideal itu tingkat kemiringannya minimal 60 derajat, namun kebanyakan tikungan di bengawan solo ini kemiringannya antara 30 hingga 40 derajat.

Masih kata Iskandar, selain tikungan atau lekukan yang menyebabkan longsor, longsor tanggul bengawan juga dipicu karena dampak pengambilan pasir yang tidak sesuai aturan, sehingga membuat kedalaman air atau palung itu semakin terlihat ekstrem saat air tebentur tanggul atau lekukan didalam bengawan.

Oleh Karena itu, agar longsor tanggul bengawan tidak semakin parah, situasi ini pastinya harus segera mendapatkan perhatian diantaranya dengan penaman pohon di bibir bengawan guna mencegah longsoran tanah semakin luas.[saf/ito]

Tag : longsor, bengawan, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini