Waspada, Hingga Akhir April Curah Hujan Masih Tinggi
blokbojonegoro.com | Saturday, 30 March 2019 08:00
Kontributor : Muhammad Qomarudin
blokBojonegoro.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kabupaten Bojonegoro, mengimbau masyarakat agar waspada terhadap kemungkinan terjadi bencana banjir. Prediksi ini mengingat tingginya curah hujan di Kabupaten Bojonegoro beberapa hari terakhir sampai awal April mendatang.
"Karena cuaca ekstrem seperti sekarang ini ditakutkan air sungai akan meluap hingga terjadi bencana banjir," kata Kepala Plt BPBD Bojonegoro, Nadif Ulfa.
Menurut dia, bencana banjir dapat terjadi akibat debit air sungai meningkat dan meluap naik ke permukiman penduduk yang ada di bantaran sungai.
"Hujan lebat diprediksi terjadi sampai bulan awal April, mengingat juga kemarau di Bojonegoro diperkirakan baru akan terjadi pada dasarian III April 2019," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, pihaknya mengingatkan agar masyarakat, khususnya yang bermukim di bantaran sungai, baik sungai Pacal maupun bengawan solk untuk selalu waspada terjadinya luapan sungai menghindari adanya korban jiwa.
"Bencana dapat terjadi kapan saja. Jadi, masyarakat harus waspada agar jika sungai meluap dapat segera mempersiapkan diri," tegasnya.
Sedangkan untuk kemungkinan meluapnya Sungai Bengawan Solo dirinya belum bisa memastikan apakah akan terjadi seperti beberapa minggu yang lalu. Sebab, terjadinya banjir luapan Bengawan Solo di daerah Bojonegoro dipengaruhi banyak faktor, salah satunya curah hujan yang tinggi di daerah hulu, Jawa Tengah.
Sesuai prakiraan cuaca yang diterima yang diterima dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Karangploso, Malang. Curah hujan di Bojonegoro masih tinggi berkisar 401-500 milimeter. Yang mana berpotensi menimbulkan bencana banjir dan juga tanah longsor.
Oleh karena itu, pihaknya mengingatkan agar masyarakat mapun pemerintah desa tetap waspada dan segera melaporkan jika terjadi bencana alam yang dapat membahayakan masyarakat.
"BPBD tetap siaga dengan menyediakan berbagai kebutuhan dalam menghadapi ancaman bencana banjir, jika sewaktu waktu bisa terjadi," pungkasnya.[din/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini