Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

40 Orang Pelaku Koperasi Ikuti Penguatan Kapasitas

blokbojonegoro.com | Saturday, 18 May 2019 21:00

40 Orang Pelaku Koperasi Ikuti Penguatan Kapasitas

Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com - Sekitar 40 orang menghadiri pelatihan Penguatan Kapasitas Untuk Pengelola dan Staff Koperasi di Pusat Inkubasi Bisnis (PIB), Desa Ringintunggal, Kecamatan Gayam, Sabtu (18/05/19). Kegiatan
yang didukung oleh operator Lapangan Migas Banyu Urip, ExxonMobil Cepu Limited (EMCL), dihadiri Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Bojonegoro, Elza D. Agustina.

Dalam kesempatan itu, Elza menyampaikan, Pemerintah akan selalu mendukung koperasi, khususnya untuk penguatan kelembagaan, pengelolaan keuangan dan pengembangan usaha koperasi.

"Saya turut mengapresiasi EMCL yang peduli akan pengembangan koperasi di sekitar wilayah operasinya” ungkap Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Bojonegoro, Elza D. Agustina.

Menurutnya, Untuk terus menjaga keberlangsungan koperasi agar tetap sehat tentunya tidak mudah, dibutuhkan sumber daya manusia yang mampu mendongkrak keberhasilan koperasi melalui pengelolaan yang baik.

“Total ada 1.267 usaha koperasi di Bojonegoro, 60 persen di antaranya sehat dan aktif,” tambah Elza.

Melalui kegiatan ini para peserta dibekali materi terkait manajemen kelembagaan koperasi, manajemen SDM koperasi, strategi penanganan kredit macet hingga strategi pengembangan organisasi.

Salah satu peserta asal Desa Mojodelik yang tergabung dalam Koperasi Pemuda Mandiri, Emi mengaku, termotivasi untuk berpikiri secara positif, diajak untuk menyampaikan harapan dan mimpi.

"Sehingga kita jadi makin semangat,” ujar Emi.

Lain halnya dengan Rianti, peserta asal Tuban dari Koperasi Serba Usaha yang merasa bahwa pelatihan ini membantunya dalam teknis pelaporan dan pembukuan terkait koperasi. 

Community Development Supervisor EMCL, Beta Wicaksono mengatakan, sejak penyelesaian masa pengembangan proyek Banyu Urip lima tahun silam, empat koperasi dan Pusat Inkubasi Bisnis didirikan sebagai bentuk upaya penyediaan lapangan kerja berbasis ekonomi kerakyatan.

“Program pengembangan ekonomi melalui koperasi dan PIB ini adalah bagian program pendukung operasi EMCL. Harapannya, semoga keberhasilan program ini akan dirasakan masyarakat luas” pungkas Beta. [ito/lis]

Tag : emcl, koperasi, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini