12:00 . Hermansyah Y. Nasroen Jabat Sekper SHU PHE   |   11:00 . Terbaru, Inilah Susunan Direksi PHE   |   10:00 . Inilah 9 Medali Kontingen Bojonegoro di Klasemen Akhir MTs   |   09:00 . Dahsyat..! Klasemen Akhir MTs, Bojonegoro Runner Up   |   08:00 . Resmi Jabat Kapolres Bojonegoro, Inilah Rekam Jejak AKBP Afrian Satya Permadi   |   06:00 . Resmi Berakhir, 1.000 Atlet Tuntaskan Porseni Madrasah Jawa Timur   |   15:00 . Gus Nafik dan Agus Dita Kembali Jabat di DPRD Bojonegoro   |   13:00 . Senyum Bahagia Gus Nafik dan Dita   |   12:00 . Sah..! Gus Nafik dan Dita Dilantik   |   09:00 . Ayo Hadir...! Sarangan Bersholawat Bareng Ridwan Asyfi   |   14:00 . Dua Kursi DPRD Bojonegoro Kosong, Nafik Sahal dan Agus Dita Bakal Dilantik PAW   |   13:00 . AKBP Afrian Satya Permadi Resmi Jabat Kapolres Bojonegoro   |   11:00 . Eks Sekdin Kominfo Bojonegoro Diperiksa Kejari   |   08:00 . Persiapan Menghadapi Pesanan Mitra Pasar, Perajut Desa Sukoharjo Ikuti Pelatihan Merajut Tas   |   19:30 . Peresmian BMTNU Padangan   |  
Thu, 10 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Sepi, Wisata Bendung Gerak Tidak Seramai Dulu

blokbojonegoro.com | Saturday, 22 June 2019 15:00

Sepi, Wisata Bendung Gerak Tidak Seramai Dulu

Kontributor: Mokhamad Arifin 

blokBojonegoro.com - Setelah diresmikan pada Mei 2012 lalu, Bendung Gerak yang memiliki multifungsi sebagai penyedia air untuk rumah tangga, pertanian saat kemarau, menjaga kerusakan ekosistem sungai Bengawaan Solo, juga sekaligus menjadi salah satu ikon wisata di Bojonegoro.

Namun, pada tahun 2017 beton plengsengan yang berfungsi menahan tanah ambrol, sehingga dilakukan pembangunan groundsill dan revetment (tembok sayap sungai) yang rencananya baru akan selesai tahun 2020 mendatang. Saat ini, lokasi tersebut tidak lagi dapat dikunjungi secara bebas oleh warga karena terdapat pengerjaan dan grounsill di bawah bendungan.

"Dulu di sisi barat banyak pedagang. Sebelum diperbaiki, di sana wisatawan banyak berkumpul menikmati pesona bendungan gerak," ujar Nif'ami Fau Rodi'ah, salah satu pengunjung saat ditemui di lokasi.

Perempuan asli dari Desa Mori, Trucuk tersebut juga mengaku, meskipun jarang mengunjungi Bendungan Gerak, ia mengatakan tempat ini merupakan salah satu tempat pilihannya untuk menghabiskan sore. Selain pemandangan yang membentang indah, dari sini juga dapat menikmati matahari terbenam.

"Pengunjung semakin sepi, ya mungkin karena ada pembangunan ini. Semoga saja pembangunannya selesai tepat waktu biar ramai seperti dulu," harap Nif'ami

Sementara menurut Antok, warga Desa Ngringinrejo yang setiap hari menghabiskan waktunya untuk memancing di Bendungan Gerak menuturkan, lalu lalang wisatawan memang kian meredup. Banyaknya material dan larangan dari pihak perusahaan menjadi penyebabnya.

"Sekarang wisatawan dilarang turun, masih ada aktivitas pembangunan. Biar pun ada yang berkunjung, mereka hanya bisa menimatinya dari lempengan atas," tuturnya kepada blokBojonegoro.com 

Sedangkan di lokasi Wisata Bendungan Gerak, terlihat hanya ada beberapa pengunjung, baik menggunakan roda 4 maupun roda 2. Hanya saja, di lokasi Bendungan Gerak saat ini semakin didominasi para warga yang hobi memancing dan alat berat daripada para wisatawan untuk berkunjung. [fin/lis]

 

Tag : wisata, bendung gerak



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat