Hari Pramuka Ke - 58
Gerakan Pramuka Tempat Menempa Kepribadian Rasional dan Nasional
blokbojonegoro.com | Wednesday, 14 August 2019 11:00
Kontributor: Mokhamad Arifin
blokBojonegoro.com - Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah yang berkesempatan menjadi pemimpin apel Peringatan Hari Pramuka Ke - 58, di alun-alun kota Bojonegoro, Rabu (14/8/2019). Pada kesempatan tersebut, bupati menyampaikan pentingnya Gerakan Pramuka bagi generasi muda.
Tidak dipungkiri, gerakan pramuka yang merupakan sistem kegiatan pendidikan nonformal selalu mampu berkontribusi untuk membina serta mendidik kaum muda yang berakhlak mulia, berbudi luhur, berpengetahuan dan terampil dengan segala aktifitas yang diterapkan di dalam pramuka.
"Pendidikan yang mendasarkan pada Satya dan Dharma Pramuka harus benar-benar tertanam dalam hati setiap insan pramuka dalam bersikap dan berperilaku,"kata Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah.
Selain itu, gerakan pramuka juga dapat membantu dan melengkapi pendidikan formal. Yakni, sebagai wahana untuk membentuk watak, karakter, kepribadian rasional dan nasional bagi generasi muda. Gerakan pramukan salah satu tempat yang cocok untuk menempa pengetahuan, ketrampilan dan disiplin bagi anggotanya menuju kedewasaan.
"Melalui gerakan pramuka ini mari bersama-sama membangun persatuan dan kesatuan NKRI ditengah perpecahan,"terangnya.
Bupati juga menyayangkan atas kerusakan dan pencemaran lingkungan yang terjadi saat ini. Menurutnya, kerusakan ini termasuk dari kelalaian masyarakat luas akan pentingnya warisan lingkungan bersih dan sejat kepada generasi selanjutnya. Mencintai alam adalah wujud dari rasa sayang dari anggota pramuka.
"pencemaran lingkungan perlu penanganan serius, terutama dalam hal sampah. Pengelolaan saat ini masih belum sesuai dengan teknik dan metode pengawasan lingkungan,"lanjut Bupati
Bupati mengaggap persoalan sampah plastik sekiranya telah menjadi permaslaalahan nasional. Indonesia merupakan produksi sampah terbesar di dunia, terutama sampah plasik. Sebab masa urai alaminya bisa sampai alami 10-80 tahun. Jika dibakar juga akan menghasilkan molekul racun yang juga berbahaya.
Oleh karena itu, Bupati sangat menekankan kesadaran dan inovasi masyarakat agar sampah plastik bisa dikurangi atau diolah kembali menjadi produk yng bermanfaat. Sebab, dengan demikan sampah plastik akan menurun jumlahnya.
"Dalam kesempatan ini saya mengajak seluruh elemen masyarakat Bojonegoro untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai,"tutupnya. [fin/ito]
Tag : bupati, bojonegoro, pramuka
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini