Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Sehari Capai 290 Meter Kubik Sampah Masuk TPA Banjarsari

blokbojonegoro.com | Monday, 26 August 2019 12:00

Sehari Capai 290 Meter Kubik Sampah Masuk TPA Banjarsari

Kontributor: Mokhamad Arifin

blokBojonegoro.com - Sebanyak 290 meter kubik sampah masuk Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kabupaten Bojonegoro di Desa Banjarsari, Kecamatan Trucuk. Sampah debedakan menjadi dua kategori, yakni sampah organik dan non organik.

Dengan luas sekitar 4,5 hektar dan merupakan satu-satunya TPA di Bojonegoro, jika tidak ada penanganan khusus, tidak dapat dipungkiri bahwa jumlah sampah akan terus meningkat dan memenuhi TPA tersebut.

Salah satu petugas pengelola pengembangan teknologi Kompos TPA  Banjarsari, Mualimin, mengatakan bahwa sampah yang masuk di TPA Banjarsari ini berasal dari berbagai jenis, diantaranya sampah dari pasar, Tempat Pembuangan Sementara (TPS), jalan raya, rumah tangga,hingga sampah dari rumah sakit.

"Paling banyak dari pasar. Ada 3 pasar yang sampahnya paling besar, yaitu pasar Kota Bojonegoro, Pasar Sumberrejo dan Pasar Kalitidu,"kata Mualim, Senin (26/8/2019).

Selama 20 tahun dirinya bekerja di TPA Banjarsari, Pak Lim, sapaan akrab Mualim mengaku jumlah sampah yang masuk di TPA Banjarsari terus mengalami peningkatan. Menurutnya, selain menjadi satu-satunya di Bojonegoro, jumlah penduduk dan konsumsi masyarakat juga meningkat.

Menurut data yang dihimpun blokBojonegoro.com, pada tahun 2018 sebanyak 280 meter kubik, tahun 2017 terdapat 270 meter kubik dan tahun 2016 sebanyak 250 meter kubik setiap harinya masuk di TPA Banjarsari. Sedangkan luas lahan tetap, yakni 4,5 hektar.

"Sebenarnya memang cara efektif untuk menanggulangi jumlah sampah bukan perluasan TPA, melainkan dari kesadaran masyarakat dengan pengelolaan bank sampah,"tuturnya.

Mualim menyebutkan, bahkwa dengan kesadaran masyarakat dalam pemanfaatan ulang sampah dan pendirian bank sampah dapat membantu upaya menekan peningkatan jumlah sampah yang selalu berpotensi merusak lingkungan.

"Jadi perlu penggalakan dan kesadaran masyarakat dalam hal sampah sehingga secara tidak langsung sampah akan berkurang langsung dari sumbernya," pungkasnya kepada blokBojonegoro.com. [fin/ito]

Tag : sampah, tps, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini