Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Dua Warga Kedungadem Meninggal

Periksa 7 Saksi, Polisi Belum Bisa Pastikan Penyebab Kematian

blokbojonegoro.com | Wednesday, 25 September 2019 14:00

Periksa 7 Saksi, Polisi Belum Bisa Pastikan Penyebab Kematian

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Penyebab kematian dua orang warga Dusun Slinggang, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, sampai sekarang belum diketahui. Meskipun tujuh orang saksi sudah dimintai keterangan, Polres Bojonegoro belum bisa memastikan penyebab kematian janda dan duda, yang ditemukan meninggal dalam satu rumah itu.

Kematian Waidi (53) dan Sriatun (41), Selasa (17/9/2019) pagi, menggegerkan warga setempat. Pasalnya yang mengetahui pertama kali keduanya tergeletak di dalam rumah, ibu Waidi yang hendak membangunkan anaknya. Sehingga memberitahukan warga sekitar dan masuk rumah dengan mencongkel jendela.

[Baca juga: Makam Dibongkar, Polisi Tunggu Hasil Otopsi ]

Kapolres Bojonegoro, AKBP Ary Fadli belum ada perkembangan karena masih menunggu hasil Labfor Surabaya. Setelah dibongkarnya kedua makam yang dilakukan Polres Bojonegoro, untuk proses penyelidikan pengungkapan kasus.

"Visum luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Namun belum bisa memastikan penyebab kematiannya, karena menunggu hasil Labfor," terang Kapolres Ary, Rabu (25/9/2019).

Termasuk apakah keduanya meninggal karena over dosis atau apa, meski di sekitar jasad korban didapati minuman bersoda dan obat sakit kepala. "Kemarin saat dibongkar diotopsi. Termasuk memeriksa tujuh orang saksi," pungkasnya. [zid/ito]

 

Tag : sidomulyo, kedungadem, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini