Moon Breathing, Teknik Pernapasan dari Jepang untuk Atasi Insomnia
blokbojonegoro.com | Friday, 01 November 2019 07:00
Reporter: -
blokBojonegoro.com - Insomnia alias gangguan sulit tidur masih menjadi permasalahan yang dialami sebagian orang. Akibatnya, aktivitas di siang hari terganggu dan akhirnya menjadi kurang produktif.
Bila Anda adalah satu yang mengalami insomnia, mungkin tak ada salahnya mencoba teknik bernapas dari Jepang yang disebut-sebut mampu mengatasi masalah sulit tidur. Moon Breathing namanya.
Teknik pernapasan ini dibahas dalam buku berjudul 'Kaizen: The Japanese Method for Transforming Habits, One Small Step at a Time' yang ditulis oleh Sarah Harvey. Dalam buku tersebut, dijelaskan bahwa Moon Breathing adalah teknik pernapasan yang dapat menenangkan pikiran dengan cara mengatur pernapasan hingga akhirnya Anda merasa mengantuk dan tertidur.
Dituturkan Harvey, cara ini terinspirasi dari salah satu teknik pernapasan dalam Yoga bernama Moon Breath. Untuk melakukannya, ambil posisi telentang, tutup kedua mata dan gunakan jempol kanan untuk menutup lubang hidung sebelah kanan. Kemudian, tarik napas dalam-dalam secara perlahan melalui lubang hidung sebelah kiri.
Harvey menjelaskan, secara ilmiah bagian tubuh sebelah kiri diasosiasikan dengan sistem syaraf. Sehingga dengan bernapas hanya dengan lubang hidung sebelah kiri diharapkan dapat menenangkan syaraf dan pikiran hingga mendapatkan tidur yang lebih berkualitas.
Lakukan hal ini selama beberapa kali hingga pikiran Anda mulai tenang dan mulai merasa mengantuk. Tetapi bila Anda masih sulit tidur, coba lakukan kebalikannya, lakukan dengan cara menutup lubang hidung sebelah kiri dan mengambil napas dari lubang hidung sebelah kanan.
"Dalam Yoga, cara ini disebut dengan Nadi Shodhana dan merupakan cara yang mudah untuk menenangkan pikiran sekaligus mengontrol emosi. Ini adalah latihan yang berguna untuk meringankan amarah dan stres karena kita dilatih untuk fokus pada pikiran dan menetralkan sistem syaraf," demikian tutur Sarah seperti dikutip dari Elle.
*Sumber: kumparan.com
Tag : pendidikan, kesehatan
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini