23:00 . Presiden Prabowo Resmikan Peningkatan Produksi Minyak Lapangan Banyu Urip yang Capai 30.000 BPH   |   13:00 . Bupati Bojonegoro dan Blora Bersama Presiden ExxonMobil Indonesia   |   11:00 . Presiden Prabowo Batal ke Bojonegoro, Hadir Secara Daring dari Bali   |   08:45 . Lapangan Banyu Urip Siap Sambut Kedatangan Presiden Prabowo   |   22:00 . Presiden Prabowo Diagendakan ke Bojonegoro, Resmikan Peningkatan Produksi Proyek BUIC   |   15:00 . Peserta Jambore MTs Islamiyah Attanwir Berangkat   |   14:00 . 610 Siswa MTs Attanwir Talun Ikuti Jambore Pramuka di Maibit   |   12:00 . Woww..! 6 Siswa MTs Plus Sabilunnajah Raih Medali Olimpiade Tingkat Nasional   |   08:00 . Dari IRT, Konsisten Membatik hingga Berdayakan Masyarakat Sekitar   |   07:00 . Petani Bojonegoro Panen Raya, Harapan Baru Redam Tikus dan Hemat Biaya   |   18:00 . Retreat PPPK Tahap 1 Tahun Anggaran 2024 Resmi Dibuka, Bupati Bojonegoro Tekankan Profesionalisme dan Loyalitas ASN   |   14:00 . Saka, Bocah Catur dari MIN 1 Bojonegoro yang Tembus Tingkat Provinsi   |   12:00 . Nikahan Gratis di KUA Bojonegoro, Pelayanan Prima Diganjar Apresiasi Warga   |   20:00 . Klinik Pratama GES Rayakan 5 Tahun dengan Pemeriksaan Kesehatan Gratis   |   14:00 . BKPP Minta Korban Pungli Disdik Bojonegoro Lapor ke Polisi, Pemkab Jamin Keselamatan   |  
Fri, 27 June 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Jadi Pembicara di IDC 2019, Mochtar Riady Sebut Teknologi Digital Bukan Hal Baru

blokbojonegoro.com | Thursday, 28 November 2019 12:00

Jadi Pembicara di IDC 2019, Mochtar Riady Sebut Teknologi Digital Bukan Hal Baru

Reporter: Nidlomatum MR

blokBojonegoro.com - Pengusaha senior Mochtar Riady membagi pengalaman yang berharga dalam membangun bisnisnya mengikuti teknologi yang terus berkembang, di depan ratusan peserta Indonesia Digital Conference 2019 yang digelar oleh Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) di Jakarta, Kamis (28/11/2019).

Pendiri Lippo Group itu mengatakan bahwa teknologi digital sebetulnya bukan hal baru dan bukan pula tahapan berikut dari perkembangan revolusi industri.

"Saya tahu anak-anak muda kita semua sudah mulai cerita tentang digital, tetapi sesungguhnya (teknologi) digital ini sudah dimulai dari 1946, jadi sudah 74 tahun. Ini bukan teknologi yang baru," kata Mochtar yang menjadi keynote speaker di IDC 2019, di Djakarta Theater Hall, Jakarta Pusat.

Menurut Mochtar, Industry 4.0 yang banyak disebut sekarang ini akan mengarah pada penggunaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dan juga nanotechnology.

"Teknologi digital ini akan digantikan oleh AI, di mana semuanya serba robotik," kata Mochtar.

Pada usianya yang sudah menginjak 91 tahun, Mochtar tetap tampil penuh semangat dan berbicara tanpa teks saat membeberkan tahapan-tahapan revolusi industri di depan peserta yang mayoritas anak muda, seperti mahasiswa, pengusaha startup dan tentu saja awak media.

Menurut Mochtar, pada 1946 ditemukan teknologi mikro elektronik yang kemudian becabang dua yaitu digital dan analog.

Sistem analog mendorong lahirnya sistem telekomunikasi, sementara sistem digital adalah awal dari lahirnya ilmu komputer. Ketika keunggulan analog dan digital digabungkan, lahirlah internet. Dengan adanya internet, komputer berkembang menjadi laptop, sementara telepon statis menjadi telepon genggam, kata Mochtar.

Memahami tahapan-tahapan perkembangan teknologi ini sangat penting karena mereka yang tidak mengikuti perubahan akan tersingkirkan, kata Mochtar.

Sekaya apa pun sebuah negara atau keluarga, mereka tidak akan bertahan kalau tidak ikut berubah, ujar Mochtar.

Dia mencontohkan pada zaman Belanda, ada seorang "raja gula" di Jawa Tengah yang kekayaannya mencapai 200 juta gulden, atau dengan nilai sekarang setara sekitar US$ 20 miliar.

"Sekarang sudah tidak diketahui lagi nasib dia atau keturunannya," kata Mochtar.

Demikian juga Tiongkok pada era dinasti kuno merupakan negara paling kaya di dunia, tetapi kemudian terpuruk dan menjadi negara yang "semi terjajah" karena mengabaikan terjadinya revolusi industri tahap pertama dan kedua.

"Kita harus hati-hati, ketika Tiongkok tidak mengikuti (revolusi industri) akhirnya jadi masalah. Indonesia tidak boleh kehilangan kesempatan yang baik ini," ujarnya.

Mochtar, yang ikut membidani lahirnya sejumlah bank swasta besar seperti BCA dan Panin, juga berbagi kiat-kiatnya dalam menangani bisnis di Lippo Group, termasuk MatahariMall.com dan sistem pembayaran digital OVO.

Sambil terus berdiri di podium, Mochtar juga membagi kisah menarik tentang pertemuannya selama 13 jam dengan Jack Ma, pendiri platform digital Alibaba yang menjadi salah satu orang terkaya di dunia.

Mochtar adalah yang pertama menyampaikan materi dari tiga pembicara utama IDC 2019, termasuk Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dan Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brojonegoro. [lis]

Tag : Digital, informasi, media



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Saturday, 31 May 2025 08:00

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti Agar saluran air menjadi lancar, warga Dusun Ngantulan RT.21/RW.006, Desa Bulu, Kecamatan Balen mengadakan kerja bakti yang dimulai pukul 07.00-10.00 Wib, Jumat (30/5/25)....

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat