Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Studi Tiru, BUMDes Kalianyar Kunjungi Desa Pujonkidul Malang

blokbojonegoro.com | Friday, 06 December 2019 11:00

Studi Tiru, BUMDes Kalianyar Kunjungi Desa Pujonkidul Malang

Pengirim: Ika Farihatunnisa' R*

blokBojonegoro.com - Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Bumi Karya Desa Kalianyar, Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro, Jumat (6/12/2019) mengunjungi Desa Pujonkidul, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Bersama pemerintah desa, penggerak PKK, RT dan RW, rombongan dari Desa Kalianyar disambut pemdes dan BUMDes Pujonkidul.

Kepala Desa Kalianyar, Ibnu Ismail dalam sambutan menyampaikan maksud dan tujuan rombongan datang ke desa yang terkenal dengan Kafe Sawah yang menyumbang pendapatan asli desa (PAD) terbesar di Desa Pujonkidul.

"Mohon maaf kedatangan kami di desa ini untuk merepotkan, dan kami juga ingin belajar dengan desa ini, agar nanti juga bisa diterapkan di desa kami," kata Kades Ibnu.

Ketua BUMDes Bumi Karya Kalianyar, Ali Muhyidin mengatakan, di BUMDes desa tersebut saat ini sedang merintis untuk membangun wisata dan kafe yang ada di lapangan desa setempat.

"Saat ini, masih tahap pembangunan untuk kafe. Untuk penghijauan baru penanaman pohon masih setinggi 14 cm," ungkap Mbah Yik, sapaan karibnya.

Perwakilan dari Pemerintah Desa Pujonkidul, Hartono menjelaskan, di desa dengan luas 330 ha itu, memiliki potensi desa di bidang pertanian dan peternakan.

BUMDes Sumber Sejahtera, kata Hartono, dengan bidang usaha yang terkenal dengan Kafe Sawah, di tahun 2018 menyumbang PAD sebesar Rp712.800.000. Di tahun 2019 ini meningkat hingga 2 M (Rp2.127.200.000).

"Kami menolak investor yang masuk. Sebab, jika investor luar masuk masyarakat hanya akan menjadi penonton. Kita hanya menggandeng BUMN, terutama memanfaatkan dana Coorporate Social Responsibility (CSR)," papar pria yang juga mejabat sebagai kepala dusun itu.

Hartono menambahkan, kuncinya kemajuan dari suatu desa harus sesaui dengan rel atau jalur. Artinya, semua berawal dari visi dan misi kepala desa. Pemerintah desa beserta seluruh elemen masyarakat harus ikut mengawal dan mendukung untuk direalisasikan.

"Visi misi kepala desa, menjadi visi misi desa yang juga akan menjadikan seperti apa desa itu ke depan. Jadi harus benar-benar dikawal dan didukung, agar berjalan sesuai jalur dan tidak terjadi penyelewengan," imbuhnya. [mu]

*Pengirim adalah Sekretaris Desa Kalianyar, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro.

Tag : desa kalianyar, study banding, bumdes



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini