UN Ditiadakan, Kelulusan Siswa Diserahkan Sekolah
blokbojonegoro.com | Sunday, 29 March 2020 14:00
Reporter : M Safuan
blokBojonegoro.com- Secara resmi penyelenggaraan Ujian Nasional (UN) 2020 telah ditiadakan semua jenjang khususnya SMA sederajat. Ditiadakannya UN tersebut sebagai bagian upaya pengendalian penyebaran Virus Corona.
Dihapusnya UN, memang tidak dipermasalahkan oleh pihak sekolah terlebih lagi dalam memberikan penilaian sekaligus untuk menentukan kelulusan siswa. Pasalnya, segala penilaian dan kelulusan siswa kembali ke masing-masing sekolah.
Kepala SMAN 2 Bojonegoro, Mashadi mengungkapkan pihaknya tetap mendukung apa yang sudah ditetapkan oleh Kemendikbud, melalui surat edaran terkait pembatalan UN 2020. Untungnya, sebelum pelaksanaan UN, semua SMA telah melaksanakan Ujian Sekolah (US) maupun ujian praktik.
Lanjut Mashadi, dengan begitu, meski UN tahun ini ditiadakan, pihak masing-masing SMA sudah bisa memberikan nilai berdasarkan hasil US maupun Ujian Praktik berdasarkan nilai rapor siswa.
"Meski UN ditiadakan, penilaian dan kelulusan bisa dilakukan berdasarkan hasil nilai Raport, US maupun ujian praktik," ujarnya.
Terpisah, Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Provinsi Jatim wilayah Bojonegoro, Adi Prayitno mengungkapkan meski UN tahun 2020 ini ditiadakan, hal itu tidak masalah, karena, Hasil UN memang tidak menjadi patokan kelulusan siswa.
"Untuk penilaian dan kelulusan siswa itu, diserahkan ke masing-masing sekolah," tandas pria asal Kabupaten Nganjuk.
Seperti diketahui, UN tahun 2020 ini ditiadakan, guna mencegah penyebaran virus corona di Indonesia, terlebih lagi jadwal pelaksanaan UN jenjang SMA masih dalam pandemi Corona sehingga pelaksanaannya dibatalkan. Rencana awal pelaksanaan UN SMA sederajat itu bakal dilakanakan Senin (30/3/2020) besok, bahkan pelaksanaan tersebut sempat diundur pada Senin (5/4/2020) mendatang yang kemudian diambil keputusan untuk ditiadakan. [saf/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini