08:00 . SMP Negeri di Kasiman Bojonegoro Dipolisikan Wali Murid Dugaan Pungli   |   18:30 . Manasik Haji CJH Bojonegoro   |   18:00 . Rp1,9 T Efisiensi Pemkab Bojonegoro, Paling Banyak Infrastruktur   |   17:30 . 1508 Calon Jemaah Haji Bojonegoro 2025   |   17:00 . 1508 CJH Ikuti Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kabupaten Bojonegoro di Go Fun   |   16:00 . Sekolah SD Bubar Gegara Bau Menyengat Pabrik Tembakau, Pernah Disegel Satpol PP   |   15:00 . Temui Pemimpin Cabang Bulog, Eko Wahyudi : Kita Dorong Bulog Untuk Tetap Serap   |   14:00 . Jelang Kemarau, Begini Kesiapan Program Panen Air Hujan di Bojonegoro   |   13:00 . Dinilai Cemari Lingkungan, Walhi Jatim Desak Pemkab Bojonegoro Tindak Tegas PT Sata Tec   |   12:00 . Mudik Pakai Mobil Dinas, Camat di Bojonegoro Disanski Potong Tunjangan 3 Bulan   |   11:00 . Kodim Bojonegoro Gelar Upacara Bendera Tujuh Belasan Bulan April 2025   |   10:00 . Agen BRILink Sukses Bukukan Transaksi Rp 1 Miliar Per Tahun, Nasabah Capai Ribuan   |   09:00 . Tanggapi Video Viral, Ini Penjelasan SPBU 54.621.13 Bojonegoro   |   08:00 . Bupati Wahono Kembali Gelar Dialog Publik di Pendopo Pemkab Bojonegoro   |   07:00 . Cara Mudah Buka Blokir Akun BRImo Tanpa Harus ke Bank, Cukup Pakai Handphone   |  
Fri, 18 April 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Haruskah Kita Berteman dengan Mantan? Begini Kata Ahli

blokbojonegoro.com | Thursday, 09 April 2020 07:00

Haruskah Kita Berteman dengan Mantan? Begini Kata Ahli

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Ketika hubungan dengan pasangan berakhir, banyak orang yang langsung memilih putus kontak dan putus hubungan sama sekali. Namun, ada beberapa orang yang masih mempertimbangkan untuk menjalin hubungan keduanya sebagai teman.

Mereka berusaha melupakan masa lalu keduanya dan cenderung melihat ke depan. Bukannya tanpa risiko, cara yang kedua ini membuat orang susah move on. Tak dimungkiri, banyak orang yang merasa sakit ketika memutuskan berteman dengan mantan. Lalu, manakah yang baik sebenarnya?

Dalam situasi apa pun seharusnya hubungan yang tidak abusif, manipulatif, atau beracun berubah menjadi persahabatan, kata Sussman kepada Time. Namun, jika hubunganmu secara umum sehat dan tidak berhasil, kamu mungkin ingin berpikir dua kali untuk memiliki hubungan pertemanan.

Studi tahun 2000, misalnya, menemukan bahwa persahabatan antarmantan lebih cenderung memiliki kualitas negatif daripada persahabatan platonik antarjenis kelamin pada umumnya.

Sussman juga mengatakan ada potensi kerugian untuk tetap bersahabat dengan mantan.

"Kadang-kadang itu akan menahanmu untuk memiliki hubungan baru," dia memperingatkan.

Kemudian, Ashley Brett, seorang psikolog kepada Time mengatakan bahwa hubungan berteman dengan mantan tidak akan benar-benar lepas dari hubungan romantis.

Brett menambahkan bahwa berulang kali kembali pada pertemanan membuatnya bisa menghilangkan rasa sakit dari setiap perpisahan-yang mungkin tampak seperti strategi yang baik, tetapi sebenarnya dapat mencegah diri sendiri tumbuh di masa depan.

Satu studi, yang diterbitkan pada tahun 2013 di PLOS One, menemukan bahwa "putusnya tekanan dapat bertindak sebagai katalis untuk pertumbuhan pribadi," sambil menghindari kesulitan itu dapat menghambat proses pengembangan diri.

Oleh karena itu, dari penjelasan para ahli ini, berteman dengan mantan sepertinya bukan sesuatu yang harus kamu pertimbangkan.

*Sumber: kumparan.com

Tag : pendidikan, kesehatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat