Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pasar Hewan Ditutup, Pedagang Kambing Pilih Jual Online

blokbojonegoro.com | Thursday, 09 April 2020 12:00

Pasar Hewan Ditutup, Pedagang Kambing Pilih Jual Online

Kontributor: Herman Bagus

blokBojonegoro.com - Pandemi Virus Corona (Covid-19) berdampak pada pasar hewan yang ditutup untuk mengurangi berkumpulnya orang dan memutus mata rantai penyebaran Virus Corona. Salah satu penjual kambing di Desa Sengon, Kecamatan Ngambon mengantisipasi dengan cara jualan kambing online.

Sukarno menjelaskan, wabah Virus Corona (Covid-19) sangat berdampak bagi para penjual hewan jadi para penjual hewan menyikapinya dengan cara jual online.

"Selain online warga sekitar Kecamatan Ngambon sudah tahu kalau kandang saya selalu ada stok kambing," ujarnya.

Dia menjelaskan, kalau stok kambingnya habis dia mengambil dari mitra kerjanya dari Kediri dan Nganjuk. Ada juga beberapa mitra kerjanya yang mewakili penjualan.

"Utuk stok kambing saya punya mitra yang memiliki ribuan kambing di Kediri, untuk penjualan kami juga ada mitra di beberapa kecamatan mulai dari Tambakrejo, Ngraho, Porwosari, Ngasem bahkan hingga Kabupaten Blora," katanya.

Dia mengatakan justru lebih untung dengan jualan online dari pada di pasar. Sebab, dirinya tinggal mengantar pesanan sedangkan di pasar dia harus menunggu pembeli dan membawa kambing-kambingnya ke pasar.

"Hari ini saya mau ngantar pesanan kambing ke Blora, selain kambing kita juga sediakan kaos bertuliskan BMW (Beno Molang Wedus) untuk pembeli kambing sebagai bonus telah membeli kambing kepada kami," ujar pria yang sering disapa Beno Molang itu kepada tim blokBojonegoro.com.[her/col]

Tag : Kambing, online, jual, corona



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini