16:00 . Musrenbangkab Pemkab Bojonegoro Susun Arah Kebijakan Daerah 20 Tahun ke Depan   |   13:00 . War Takjil Fenomena Toleransi Berdampak Ekonomi Masyarakat   |   07:00 . Rugi 925 Juta, Korban Arisan Bodong Lapor Polisi   |   21:00 . Ada Apa dengan Puasa?   |   18:00 . Persibo Bojonegoro Ditunjuk Tuan Rumah Liga 3 Nasional   |   16:00 . 67 Orang Lolos Verifikasi Administrasi Calon Komisioner KPU Bojonegoro   |   15:00 . Puluhan Korban Arisan Bodong Lapor ke Polres Bojonegoro, Kerugian Capai Rp925 Juta   |   14:00 . Belum Genap 3 Bulan 74 Kasus HIV Jadi Catatan Dinkes   |   13:00 . Pemkab Bojonegoro Buka Posko Aduan Bagi Karyawan Swasta Tak Dapat THR   |   21:00 . EMCL Ajak Media Bikin Konten Kreatif Dukung UMKM Naik Kelas   |   15:00 . Diduga Korsleting Listrik, Empat Rumah dan 1 Ekor Sapi di Bojonegoro Ludes Terbakar   |   13:00 . Kemenag Bojonegoro Bentuk Satgas Khusus Tangani Kasus Pelecehan Seksual   |   20:00 . Kelompok 23 Buka Program AM UNUGIRI di MA Tanwiriyah Baureno   |   19:00 . Musrenbang Perempuan, Anak dan Disabilitas, Ini Harapan PDKB   |   15:00 . Musrenbang, PJ Bupati Harapkan Semua Terlibat dalam Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan   |  
Fri, 29 March 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Waspada Corona, Jangan Panik

6 Pejabat yang Isolasi di GDK Bayar Sendiri

blokbojonegoro.com | Thursday, 30 April 2020 14:00

6 Pejabat yang Isolasi di GDK Bayar Sendiri

Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com - Walaupun belum pasti positif terpapar virus Corona atau COVID-19 jika di Swab-PCR, namun hasil Rapid Test membuat 6 pejabat di lingkup Pemkab Bojonegoro harus diisolasi.

Sebab, ketengan semua pihak perlu dikedepankan, termasuk ke 6 orang yang informasinya 4 dari unsur pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan 2 staf.

[Baca juga: Reaktif Rapid Test, 6 Kepala OPD Diisolasi ]

"Mereka dikarantina ke Griya Dharma Kusuma (GDK) dengan biaya sendiri. Bukan fasilitas Pemkab Bojonegoro," kata Humas Gugus Tugas Penanganan COVID-19, Masirin, Kamis (30/4/2020).

Seperti diberitakan sebelumnya, jika untuk memutus rantai penyebaran virus Corona atau COVID-19, Pemkab Bojonegoro terus memperbanyak rapid test.

"Rapid test dilakukan kepada beberapa ulama dan semua Kepala OPD," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Bojonegoro, Nurul Azizah.

Diketahui ada sekitar 6 Kepala OPD yang reaktif positif. Sehingga sesuai arahan Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah kepada Sekda untuk mengantarkan Kepala OPD isolasi di Griya Dharma Kusuma (GDK).

"Ini bukti agar tidak menganggu yang lain. Juga, bagi Kepala OPD yang diisolasi juga lebih tenang, istirahat dan semoga cepat sehat. Sehingga bisa bekerja untuk memberi kemanfaatan bagi masyarakat lagi," tegasnya. [ito/mu]

Tag : rapid, tes, pemkab, bojonegoro, gdk



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat