10:00 . Anak dan Orang Tua Bahagia Setelah Khitan   |   09:00 . Suasana Khitan Khitanan Massal oleh Satgas Kesehatan Attanwir   |   08:00 . 50 Peserta Khitan Ikuti Rangkaian Haul 33 KH. Moh. Sholeh   |   20:00 . Besok Pagi Khitanan Massal, Puncak Acara 13 Juni   |   18:00 . Kabur ke Hutan Tinggalkan Barang Curian, Polisi Buru Maling Rel Kereta di Bojonegoro   |   16:00 . JPU Banding Vonis Terdakwa Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro, Begini Alasannya   |   15:00 . Ziarah Khidmat di Pesarean Mbah Djabbar Tsani   |   14:00 . PT KAI Desak Polisi Tangkap Pelaku   |   13:00 . Ratusan Peserta Sambung Sanad Penuhi Pesarean Mbah Faqih Maskumambang   |   10:00 . Pemberangkatan Peserta Sambung Sanad ke Gresik   |   09:30 . Start Awal Sambung Sanad di Pesarean Ponpes Attanwir   |   09:00 . Ratusan Peserta Ikuti Sambung Sanad IKAMI ATTANWIR   |   17:30 . Sambung Sanad ke Mbah Abu Dzarrin oleh IKAMI ATTANWIR   |   17:00 . IKAMI ATTANWIR Sambung Sanad ke Mbah Abu Dzarrin   |   12:00 . Bupati Bojonegoro Lantik 79 Kepala Sekolah dan 105 Pejabat Fungsional   |  
Tue, 10 June 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Tinggi Hilal Minus 3 Derajat, Hilal Tak Terlihat di Bukit Wocolo

blokbojonegoro.com | Friday, 22 May 2020 18:00

Tinggi Hilal Minus 3 Derajat, Hilal Tak Terlihat di Bukit Wocolo

Reporter : Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bojonegoro bersama dengan Badan Hisab Rukyat (BHR) Kabupaten Bojonegoro melakukan Rukyatul Hilal penentuan 1 Syawal 1441 Hijriah di Rumah Singgah Bukit Wonocolo, Kecamatan Kadewan, Kabupaten Bojonegoro, Jum'at (22/5/2020) sore.

Hasilnya, selama pengamatan diketahui Hilal tak terlihat dari Bukit Wonocolo. Ketua Badan Hisab Rukyat (BHR) Kabupaten Bojonegoro, KH. M. Tuhri mengatakan posisi Hilal masih di bawah ufuk.

Menurut dia, Hilal ada yang negatif dan ada yang positif. Jika positif Hilal berada di atas ufuk. Karena Hilal tidak terbit, melainkan tertinggal oleh tenggelamnya matahari. Ketika Hilal tenggelam setelah matahari tenggelam, maka saat itu dipastikan ada tanggal baru. Namun jika Hilal tenggelam ketika matahari masih nampak, dipastikan posisi hilal masih berada di bawah ufuk.

"Saat ini tinggi hilal -3°. Sementara Hilal tenggelam pukul 17.7 WIB. Padahal matahari tenggelam pukul 17.24 nah ini tidak mungkin dirukyat karena Hilal sudah tenggelam matahari masih nampak," ungkap Yai Tuhri.

Sementara Kepala Kemenag Kabupaten Bojonegoro, Syamsuri mengatakan Bukit Wonocolo merupakan salah satu dari titik di Indonesia yang digunakan untuk melihat Hilal, sebagai referensi sidang Isbat Kementerian Agama RI.

"Hasil ini akan langsung kami laporkan ke Kemenag RI sebagai referensi sidang Isbat, karena Bukit Wonocolo Kabupaten Bojonegoro ini merupakan salah satu titik di seluruh Indonesia yang digunakan untuk lokasi Rukyatul Hilal," terangnya.[din/ito]

 

Tag : Hilal, lebaran, Bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Saturday, 31 May 2025 08:00

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti Agar saluran air menjadi lancar, warga Dusun Ngantulan RT.21/RW.006, Desa Bulu, Kecamatan Balen mengadakan kerja bakti yang dimulai pukul 07.00-10.00 Wib, Jumat (30/5/25)....

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat