06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Hindari Mengolah Daging Kurban Jadi Sate, Ini Alasannya

blokbojonegoro.com | Wednesday, 29 July 2020 07:00

Hindari Mengolah Daging Kurban Jadi Sate, Ini Alasannya

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Idul Adha akan segera tiba dalam hitungan hari. Mungkin Anda sudah merencanakan menu masakan tertentu untuk mengolah daging kambing atau sapi hasil kurban.

Dari tahun ke tahun, banyak orang memilih mengolah daging kurban menjadi menu sate. Namun ternyata, hal itu tidak disarankan. Apa sebabnya?

Executive Chef Aprez Catering by Amuz Group Chef Stefu Santoso menjelaskan, daging kurban yang baru dipotong masih sangat segar sehingga tidak bisa langsung dikonsumsi karena teksturnya masih keras.

Diperlukan waktu untuk proses aging atau pelayuan sehingga tekstur daging menjadi lebih empuk.

"Untuk dijadikan sate saya tidak rekomen karena akan keras," kata Chef Stefu dalam sesi kulwap media, beberapa waktu lalu.

Agar tidak terlalu keras, daging bisa dibungkus terlebih dahulu dengan daun pepaya. Namun, tidak dianjurkan dilakukan terlalu lama karena bisa memunculkan rasa pahit.

Pengolahan selain sate

Chef Stefu menyarankan agar daging kurban diolah dengan metode wet cooking atau metode makanan dimasak dengan menempatkannya pada air panas atau terekspos uap panas.

Metode ini bisa membuat serat-serat daging menjadi lebih empuk untuk dikonsumsi.

"Cara terbaik adalah dimasak dengan cara stewed (direbus) atau wet cooking, atau masak dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan rempah-rempah," ujar President of Association of Culinary Professionals ini.

Beberapa menu yang bisa dicoba antara lain sop, gulai, tongseng, dan lainnya.

Untuk daging kambing, misalnya, menu lainnya yang juga bisa dicoba adalah "lamb kofta", di mana daging kambing giling diberi bawang bombai dan bawang putih cincang, daun ketumbar cincang, hingga jinten bubuk kemudian dibuat menjadi masakan mirip perkedel.

"Aduk semua bahan jadi satu, dibentuk bulat sesuai ukuran yang diinginkan kemudian panggang di atas pan dengan panas sedang hingga matang," ucapnya.

* Sumber: kompas.com

Tag : pendidikan, kesehatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat