18:00 . Laka Tunggal Hindari Jalan Tambalan, Siswa di Bojonegoro Meregang Nyawa   |   17:00 . Pertamina Beberkan Penyebab Elpiji 3Kg Langka di Bojonegoro   |   14:00 . Dari Pelosok Ke Punggung Dunia: Kesehatan Menjadi Isu Populer Intermestik   |   13:00 . Butuh Uang, Karyawan Toko Ledre Bojonegoro Curi Mobil Bosnya   |   20:00 . Direncanakan Jadi Lokasi Sekolah Rakyat Gedung Pusdiklat Bojonegoro Masih Difungsikan BKPP   |   19:00 . Sidak Tim Gabungan Pemkab Bojonegoro di Sumberrejo, Pastikan Stok Pupuk Aman   |   14:00 . Pemdes di Bojonegoro Diminta Transparan Soal Data Kemiskinan ke Warganya   |   12:00 . Empat Pengoplos Uang Palsu di Bojonegoro Diringkus Polisi   |   11:00 . Selama Sepekan, Diduga Elpiji 3 Kg di Bojonegoro Langka   |   07:00 . Masyarakat Rayakan Belanja Makin Mudah Lewat New Pasar.id, Pembayaran Praktis   |   17:00 . Jatah Anggaran Perdin Anggota DPRD Bojonegoro Dikepras Rp22 Milyar   |   16:00 . Pertambangan Freeport Indonesia: Antara Potensi Ekonomi dan Tantangan Sosial   |   12:00 . Rakerwil AMSI Jatim 2025, Inovasi Bisnis Media dan Keamanan Serangan Siber   |   22:00 . PEPC Angkat Bicara Soal Tender dan Pelibatan Vendor Lokal Bojonegoro   |   21:00 . Rotasi Jabatan Kepala Kemenag Bojonegoro, Amanulloh Gantikan Abdul Wahid   |  
Sat, 26 April 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Dapat Suntikan Modal Rp310 Juta, BUMdes Ngujung Diharapkan Segera Bisa Kembalikan Kerugian

blokbojonegoro.com | Tuesday, 11 August 2020 08:00

Dapat Suntikan Modal Rp310 Juta, BUMdes Ngujung Diharapkan Segera Bisa Kembalikan Kerugian

Reporter: M. Safuan

blokBojonegoro.com - Sempat mengalami kerugian saat melakukan pengembangan usaha beberapa tahun lalu, Badan Usaha Milik Desa (BUMdes) Ngujung Kecamatan Temayang "Lana Usaha" di tahun 2020 ini kini tengah fokus di dua unit usaha andalan yakni usaha di bidang pertanian dan perdagangan.

Kerugian BUMdes tersebut dialami saat awal pendiriannya pada 2017, dimana saat itu BUMdes fokus menjalankan usaha unit peternakan yang
suntikan modal dari APBDes tahun 2017  sebesar Rp100 juta.

Saat itu, modal tersebut digunakan untuk membeli sapi, budidaya jamur, dan usaha sabun. Selain itu digunakan untuk pembuatan kandang serta operasional pemeliharaan.

Bendahara BUMdesa Lana Usaha, Desa Ngujung Kecamatan Temayang, Ahmad Misbakhul Mufidz mengatakan, pengembangan usaha BUMdes memang tidak mudah, usaha peternakan sapi, budidaya jamur dan jual beli sabun mengalami kerugian.

"Dengan kondisi itu, Pengurus BUMdes mengambil langkah untuk menyelamatkan Aset yang masih dimiliki," terang Mufidz.

Lanjut Mufidz langkah yang diambil dalam penyelamatan BUMdes itu, pihaknya menjual sisa aset dan mengalihkan pengembangan pada usaha lain yakni usaha tanam melon dan toko bangunan yang dilakukan pada tahun 2018.

"Dan di tahun 2018 melalui APBDes, BUMdes kembali mendapatkan suntikkan modal sebesar Rp50 juta, yang modal tersebut digunakan untuk pengembangan pada usaha toko bangunan," terang Mufidz.

Setelah dua tahun, BUMdes Lana Usaha yang mengembangkan 2 usaha yakni di bidang pertanian dan toko bangunan  mulai berjalan lancar, bahkan melihat perkembangan usaha BUMdes itu, akhirnya suntikan dana kembali dikucurkan sebesar Rp50 juta untuk modal pengembangan toko bangunan, dan modal tersebut bersal dari APBDes tahun 2019.

"Karena pasang surut, BUMdes Lana Usaha belum bisa memberikan sumbangan ke PAD, bahkan pengurus masih berjuang mengembalikan modal setelah mengalami kerugian," papar Mufidz.

Karena dukungan dari Pemdes yang tinggi terhadap perkembangan BUMdesa Lana Usaha, BUMDes kembali mendapat Bantuan Keuangan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro sebesar Rp100 juta di tahun 2019 dan sharing dari desa Rp10 juta.

Bantuan diperuntukan untuk penguatan modal BUMdes untuk digunakan pada unit usaha pertanian. Dan BUMdes Lana Usaha menggunakan modal tersebut untuk jual beli hasil pertanian.

"Ini sesuai cita-cita dari Bupati, bahwa BUMdesa bisa membeli hasil pertanian dari masyarakat sekitar. Petani bisa merasakan manfaatnya dan usaha dari BUMdesa berjalan dengan lancar," cakap Mufidz.

Dengan adanya tambahan dana dari pemkab dan juga adanya pendamping dari Dinas PMD terhadap Bumdes Lana Usaha, akhirnya secara perlahan mulai bisa bangkit untuk menutupi kerugian yang pernah dialami.

Hingga tahun 2020, BUMdes Ngujung sudah mendapatkan suntikan modal yang totalnya Rp310 juta, baik dari APBDes maupun dari APBD. Jika tahun 2020 ini berjalan lancar, BUMdes Lana Usaha bakal segera bisa mengembalikan kerugian yang dialami.

"Semoga 2021 nanti, BUMdes Lana Usaha bisa menyetor ke PAD," pungkasnya.[saf/mu]

Tag : bumdes ngujung, bumdesa, bumdes



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 21 April 2025 15:00

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo Dalam rangka memperingati Hari Kartini, seluruh lembaga pendidikan yang ada di Desa Tejo, Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro, menggelar kegiatan Semarak Kartini yang berlangsung meriah dan penuh semangat, Senin pagi (21/4/2025)...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat