11:00 . Reuni Angkatan Awal Ponpes Attanwir yang Luar Biasa   |   09:00 . Halal Bihalal, Momen Semangat Bekerja Bersama-sama Usai Cuti Lebaran   |   21:00 . Tabrak Tiang PJU, Pemotor di Bojonegoro Terpental hingga Meninggal   |   18:00 . Gempa Lagi, Tercatat 580 Kali Gempa Sejak Maret   |   13:00 . Tradisi Lebaran, UKMP Griya Cendekia dan LPM Spektrum Unugiri Halal Bihalal ke Pembina   |   18:00 . Libur Lebaran DLH Bojonegoro Kumpulkan 490,4 Ton Sampah   |   11:00 . PKC PMII Minta Angka Diska di Bojonegoro Ditekan   |   09:00 . Hendak Mancing di Embung, Bocah SMP di Bojonegoro Tenggelam   |   07:00 . Cuti Bersama Usai, ASN dan PPPK Ketahuan Bolos akan Kena Sanksi   |   18:00 . Tenggang Rasa Berkendara   |   12:00 . Kenang Masa Sekolah, Konco Selawase Attanwir Gelar Reoni   |   11:00 . Kasat Lantas Bojonegoro: Viralkan Jika Ada Bus Ugal-ugalan, Akan Kami Tindak   |   20:00 . Kru Bus yang Adu Jotos dengan Pemudik di Bojonegoro Diamankan Polisi   |   18:00 . Puncak Arus Balik, Jalur Bojonegoro Ramai Lancar   |   17:00 . Jumlah Pemudik di Rest Area Bojonegoro Meningkat Saat Arus Balik   |  
Fri, 19 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Komentar PLN Terkait Peristiwa Jebakan Tikus yang Merenggut 4 Nyawa

blokbojonegoro.com | Tuesday, 13 October 2020 11:00

Komentar PLN Terkait Peristiwa Jebakan Tikus yang Merenggut 4 Nyawa

Kontributor: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Nasib nahas menimpa satu keluarga di Dusun Prijek, Desa Tambahrejo, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, yang meninggal dunia tersengat listrik, Senin (12/10/2020) kemarin.

Keempat korban tersebut adalah Parno (Ayah), Reswati (Ibu), Jayadi (Anak Pertama) dan Arifin (Anak terakhir).

Mereka ditemukan sudah tidak bernyawa dengan kondisi tergeletak dengan jarak salaing berdekatan satu sama lain.
Peristiwa ini sontak membuat warga terkejut lantaran satu keluarga ini meninggal tersengat aliran listrik kebun tetangganya yang digunakan untuk menjerat tikus.

Menyikapi atas peristiwa nahas yang terjadi di Kecamatan Kanor tersebut, Kepala Humas PLN APJ Bojonegoro, Hekso Wisoto mengatakan, bahwasannya setiap instalasi baik di rumah maupun di gedung harus ada sertifikat dan sifatnya wajib. Supaya aman dalam penggunaan listrik dalam kehidupan sehari-hari.

"Sertifikat wajib sebab berhubungan langsung dengan keselamatan nyawa," ungkap Kepala Humas PLN APJ Bojonegoro.

Sementara itu terkait fenomena kabel atau jebakan tikus yang  di pasang tersebut, pihak PLN beserta Damkar juga sudah melakukan sosialisasi ataupun edukasi di beberapa kecamatan, terutama kelompok tani yang biasa sering memasang jebakan listrik untuk tikus ataupun ular.

"Memasang listrik juga ada ilmunya, kita himbau kepada masyarakat ataupun kelompok tani yang memasang untuk jebakan tikus harus benar-benar dipastikan aman. Sebab ini berhubungan dengan nyawa," pungkasnya. [liz/mu]

Tag : jebakan tikus, listrik, ladang, petani



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat