434 Peserta Lolos Formasi CPNS 2019, 10 Kuota Masih Kosong
blokbojonegoro.com | Thursday, 05 November 2020 11:00
Reporter: Muhammad Qomarudin
blokBojonegoro.com - Pemerintah Kabupaten Bojonegoro telah mengumumkan hasil seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada Jumat (30/10/2020) lalu. Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Bojonegoro sebanyak 434 peserta CPNS lolos dalam seleksi CPNS.
Namun jumlah tersebut tidak memenuhi kouta yang sudah ditentukan, sebab Pemkab Bojonegoro mendapat jatah kuota dari Pemerintah Pusat sebanyak 444 formasi. Sehingga, masih ada 10 formasi yang tidak terpenuhi pada Formasi CPNS tahun 2019 ini.
Kepala Bidang Pengadaan dan Pemberhentian Aparatur, Badan Kepegawaian Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Bojonegoro, Joko Tri Cahyono mengungkapkan, kosongnya 10 formasi tersebut disebabkan ada beberapa faktor. Untuk, 4 kuota Dokter Spesialis tidak ada yang mendaftar, 1 peserta dari Dokter Gigi tidak hadir pada ujian SKB. Sedangkan, untuk 2 lainya berasal dari Formasi PGSD yang hanya ada 155 peserta yang mendaftar dari 157 kuota yang disediakan, sehingga 2 kuota masih kosong.
"Kalau untuk tiga formasi lainya berasal dari 2 peserta dari Refraksi Optisien dan 1 peserta dari Sanitarian Ahli tidak lolos tes SKD," ujarnya, Kamis (6/11/2020).
Mantan lurah Kepatihan, Kecamatan Kota Kabupaten Bojonegoro tersebut juga menejalskan bawah terdapat 843 peserta yang mengikuti SKB, namun dari jumlah tersebut hanya hanya 434 orang yang dinyatakan lolos pada seleksi CPNS tahun 2019.
Ratusan peserta itu, dinyatakan lolos setelah mengikuti tahap seleksi kompetensi dasar (SKD) dan seleksi kompetensi bidang (SKB), sehingga hasil itu merupakan hasil integrasi antara SKD dan SKB. Bagi peserta yang dinyatakan lolos, diberi waktu selama 12 hari, mulai tanggal 4 sampai 15 November untuk melakukan pemberkasan secara online.
"Kita memberikan waktu untuk mengupload daftar riwayat hidup dan kelengkapannya, sampai tanggal 15 November mendatang," sambungya kepada blokBojonegoro.com.
Untuk 10 kuota yang tak terisi, pihaknya bakal memaksimalkan SDM dari para PNS dilingkungan Pemkab Bojonegoro guna menutupi kekurangan tersebut.
Seperti diketahui, dalam formasi CPNS tahun 2019, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro mendapatkan 444 kuota yang terbagi ke dalam 194 tenaga kependidikan, 231 tenaga kesehatan, dan 19 tenaga teknis lainnya.
Tercatat ada 5.780 pelamar yang mendaftar yang lolos seleksi administrasi. Jumlah itu berkurang ketika memasuki tahapan SKD yang hanya diikuti 4.675 orang.
Hasil SKD semakin menyusut, dimana hanya ada 843 pelamar yang memenuhi passing grade atau ambang batas nilai yang sudah ditetapkan. Mereka kemudian memasuki tahapan selanjutnya, yakni SKB.
Setelah integrasi nilai SKD dan SKB, akhirnya ada 434 pelamar yang lolos menjadi CPNS. Sementara 10 posisi masih kosong.[din/ito]
Tag : pns, bojonegoro, lowongan, skb, skd
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini