23:00 . Dua Pemotor Tabrak Truk Parkir di Bojonegoro, Satu Nyawa Melayang   |   20:00 . IPARI Bojonegoro Dilantik dan Dikukuhkan, Begini Pesan Kakan Kemenag Bojonegoro   |   18:00 . EMCL dan Ademos Serahkan Program Kandang Ayam Petelur   |   17:00 . Simpel Kok, Begini Cara Minta Legalisir Resume Medis di RSUD Dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro   |   16:00 . Latih Kemandirian, Ponpes Al-Rosyid Dapat Bantuan Gedung daei EMCL   |   15:00 . Job Fair di Bojonegoro Buka 7.886 Lowongan Pekerjaan Bagi Lulusan SMK Hingga Sarjana   |   14:00 . UKM JQH Al Humaida UNUGIRI Gelar Gebyar Qur’ani IV Se-Keresidenan   |   13:00 . Daftar Lengkap Susunan Tim Kampanye Prabowo-Gibran Bojonegoro   |   12:00 . Kader Muhammadiyah yang Terakhir   |   11:00 . Sosialisasi Pemantauan Orang Asing Digelar di Bojonegoro   |   10:00 . TPD Prabowo-Gibran Yakin Raih 70 Persen Suara di Bojonegoro   |   09:00 . Sapi Berat 1 Ton Up Sabet Juara Pertama Kategori Jantan Cross   |   08:00 . Konsolidasi, Bolone Mas Fahmy Siap Menangkan Prabowo Presiden dan Jadikan Zulfahmy Wahab DPR   |   07:00 . Jadi Korban Tabrak Lari, Pejalan Kaki di Bojonegoro Meninggal   |   06:00 . Perlunya Guru-Orang Tua Update Pengetahuan   |  
Wed, 29 November 2023
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Baru Tanam Jagung Sudah Diserang Hama Pengerat

blokbojonegoro.com | Tuesday, 17 November 2020 10:00

Baru Tanam Jagung Sudah Diserang Hama Pengerat

Kontributor: Herman Bagus

blokBojonegoro.com - Petani jagung di selatan Bojonegoro harus bersabar, lantaran tanaman jagung yang baru muncul tunasnya, sudah diserang tikus.

Praktis, tanaman jagung tersebut hanya menyisakan lubang bekas tempat tanam biji jagung. Kondisi ini dialami sejumlah petani di Kecamatan Ngambon, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, salah satunya, Nyari (53) warga Desa Nglampin, Kecamatan Ngambon.

Ia mengatakan, tanaman jagung miliknya diserang hewan pengerat setelah selesai tanam. Dia memperkirakan, hama tikus merebak dikarenakan sedikitnya hewan pemangsa hama tersebut.

"Jagung baru ditanam tapi beberapa hari banyak lubang di bekas gejikan (lubang untuk biji jagung), jadi jagung yang tumbuh ya ngeblok-ngeblok (mati)," keluhnya.

Berbagai upaya pun telah dilakukan para petani untuk mengatasi hama tikus ini. Namun semua usaha petani sia-sia, bahkan sudah dua musim ini hama tikus masih menyerang.

"Musim tanam kemarin sempat para petani menanganinya dengan cara manual yaitu dengan diburu, bahkan dikumpulkan dalam satu hari bisa dapat 50 ekor di satu ladang," ungkap Srianto (23) Petani Asal Dusun Gondang Desa Nglampin Kecamatan Ngambon.

Dia mengatakan, cukup kesulitan membasmi hama tikus ini, para petani sudah melakukan berbagai cara, mulai dari pemberian umpan racun tikus, namun hasilnya masih nihil.

"Kami berharap pemerintah memberi solusi kepada para petani dalam mengatasi hama tikus serta memperhatikan nasib petani yang kian merugi akibat serangan hama tikus ini," ungkapnya. [her\mu]

Tag : petani, hama , tikus



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Tuesday, 24 October 2023 06:00

    Bojonegoro Digital Forum Hadir di 12 Kampus

    Bojonegoro Digital Forum Hadir di 12 Kampus Setelah menjalankan program Bojonegoro Digital Forum (BDF) pada 2022 lalu, blokBojonegoro.com (Blok Media Group) menindaklanjuti dengan Bojonegoro Digital Forum Road to Campus (BDF RTC) 2023....

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat