Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pasien Sembuh Bertambah Menjadi 521.984 Orang

blokbojonegoro.com | Thursday, 17 December 2020 09:00

Pasien Sembuh Bertambah Menjadi 521.984 Orang

Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com - Jumlah pasien sembuh dari Covid-19 terus bertambah menjadi 521.984 orang, atau persentasenya juga meningkat menjadi 82,1%. Jumlah kesembuhan kumulatif ini sudah termasuk penambahan pasien sembuh harian 16 Desember 2020 sebanyak 5.328 orang.

Sebaran daerah secara urutan, DKI Jakarta menambahkan jumlah tertinggi pasien sembuh sebanyak 1.140 kasus dan kumulatifnya masih yang tertinggi mencapai 141.271 kasus. Jawa Barat menempati urutan kedua menambahkan 1.020 pasien sembuh dan kumulatifnya menjadi 57.289 kasus.

Urutan ketiga harian berada di Jawa Tengah menambahkan pasien sembuh sebanyak 859 kasus dan kumulatifnya sebanyak 46.907 kasus. Urutan keempat ada di Jawa Timur sebanyak 537 pasien sembuh, namun kumulatifnya masih kedua tertinggi mencapai 62.277 kasus. Dan urutan kelima di Riau menambahkan sebanyak 223 kasus dan kumulatifnya mencapai 20.478 kasus.

Lalu, pada pasien terkonfirmasi positif bertambah, sebanyak 6.725 kasus. Untuk jumlah kumulatifnya, atau pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga saat ini, berjumlah 636.154 kasus. Namun untuk jumlah kasus aktif, yakni pasien Covid-19 yang masih menjalani masa perawatan, berjumlah 94.922 kasus atau 14.9% dari pasien terkonfirmasi.

Untuk rincian penambahan pasien terkonfirmasi positif harian provinsi, Jawa Barat urutan pertama dengan menambahkan pasien terkonfirmasi positif sebanyak 1.434 kasus dan kumulatifnya urutan ketiga mencapai 69.500 kasus. DKI Jakarta urutan kedua, menambahkan sebanyak 1.221 kasus dan kumulatifnya masih yang tertinggi sebanyak 156.343 kasus.

Diikuti Jawa Timur urutan selanjutnya menambahkan sebanyak 755 kasus dan kumulatifnya masih urutan kedua sebanyak 72.124 kasus. Sulawesi Selatan masuk urutan keempat menambahkan 447 kasus dan kumulatifnya mencapai 24.019 kasus. Dan Jawa Tengah urutan kelima  harian menambahkan 421 kasus dan kumulatifnya di urutan keempat nasional dengan 68.681 kasus.

Disamping itu, untuk kasus pasien meninggal harian juga masih bertambah sebanyak 137 kasus dan kumulatifnya menjadi 19.248 kasus atau 3,0% dari pasien terkonfirmasi. Dari rincian provinsi, Urutan pertama harian berada di Jawa Timur dengan menambahkan pasien meninggal sebanyak 47 kasus kumulatifnya masih yang tertinggi menembus 5.016 kasus. Jawa Tengah urutan kedua menambahkan 24 kasus dan kumulatifnya mencapai 2.698 kasus.

DKI Jakarta urutan ketiga menambahkan 22 pasien meninggal dan kumulatifnya juga masih urutan kedua bertambah menjadi 2.994 kasus. Urutan keempat di Kalimantan Timur menambahkan 8 kasus dan kumulatifnya 653 kasus. Dan urutan kelima di Lampung menambahkan 8 kasus dan kumulatifnya mencapai 229 kasus. Sementara Jawa Barat dengan jumlah kumulatifnya di urutan keempat mencapai sejumlah 1.081 kasus termasuk tambahan 1 pasien meninggal.

Selain itu, dari data hasil uji 426 laboratorium jejaring 16 Desember 2020, jumlah spesimen selesai diperiksa hari sebanyak 61.291 spesimen dan kumulatifnya 6.546.376 spesimen. Jumlah orang yang diperiksa ada 36.592 orang dan kumulatifnya 4.383.985 orang.

Sementara jumlah negatif Covid-19 dari hasil periksa, sebanyak 29.867 orang dan kumulatifnya 3.747.831 orang. Selain itu jumlah suspek tercatat ada 62.364 kasus. Untuk sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.

Tag : ingat pesan ibu, pakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan, cuci tangan pakai sabun, satgas covid 19, virus corona, covid, masker



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini