19:00 . Diduga Tak Netral, PMII Bojonegoro Minta Ketua Bawaslu Mundur   |   17:00 . Beredar Foto Ketua Bawaslu Bojonegoro Berkaos PDI-P, Benarkah?   |   16:00 . Kembangkan Potensi, PEP Sukowati Gelar Pelatihan Pengolahan Herbal   |   15:00 . 5 Tersangka Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro Segera Disidang   |   06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |  
Sat, 23 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pencapaian Positif Penanganan Covid-19 Hasil Kerja Bersama Pemerintah

blokbojonegoro.com | Tuesday, 23 March 2021 14:00

Pencapaian Positif Penanganan Covid-19 Hasil Kerja Bersama Pemerintah

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Penurunan kasus positif dalam beberapa minggu terakhir menjadi pencapaian yang baik dalam penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia. Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menjelaskan, bahwa hal ini dapat tercapai karena pemerintah belajar dari pengalaman penanganan Covid-19 sejak awal masa pandemi.

Pencapaian ini merupakan hasil kerjasama lintas kementerian/lembaga, pemerintah daerah disertai partisipasi unsur keamanan dan ketahanan negara di tiap tingkatan wilayah sehingga memperkuat  penanganan Covid-19. Dan saat ini, penanganan berjalan ke arah yang diharapkan terutama setelah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.

"Selain koordinasi tatap muka, sejak awal pandemi pemerintah tidak pernah berhenti melakukan koordinasi melalui rapat secara daring yang dikoordinir Satgas Covid-19 pusat dalam durasi yang tidak pula singkat," ungkapnya memberi keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 di Graha BNPB, yang juga disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Rapat koordinasi tersebut menurut Wiku merupakan wadah saling mendengarkan antara pusat dan daerah untuk meminimalkan jarak. Dengan harapan semua pihak mengetahui dengan baik perkembangan perkembangan terbaru langsung dari pengambil kebijakan maupun pelaku pengendalian Covid-19 di lapangan. Yang akhirnya dapat menemukan solusi dari kendala yang dihadapi masing-masing.

Agar penanganan Covid-19 berjalan efektif dan tepat sasaran, maka pemerintah meluaskan pengendalian dengan menyerahkan otoritas penanganan kepada setiap daerah atau desentralisasi. Yang mana hal ini sesuai arahan Presiden Joko Widodo dalam Peraturan Presiden No. 82 Tahun 2020. "Sebagai dasar pembentukan satgas di 34 provinsi," imbuh Wiku.

Dan setiap daerah pun selanjutnya berkewajiban melaporkan perkembangan terbaru kepada pemerintah pusat melalui rapat koordinasi. Kemudian, melalui instruksi Menteri Dalam Negeri No. 3 Tahun 2021, penanganan difokuskan secara tajam dengan pembentukan posko tingkat desa atau kelurahan dengan maksud Penanganan Covid-19 lebih tepat sasaran.

Dari upaya penanganan di tingkat terkecil itu, aparat desa dan kelurahan mampu menyuarakan pengalaman penanganan, baik prestasi maupun kendalanya. "Penjelasan ini mengajarkan kita, sebagai bangsa yang besar melalui pemberdayaan dan manajemen yang baik dapat membawa perubahan yang baik, khususnya di fase kedaruratan kesehatan masyarakat saat ini," jelasnya.

Dan dari berbagai upaya yang dilakukan pemerintah itu, saat ini tren kasus secara nasional mengalami pelandaian. Hal ini menunjukkan adanya kondisi perubahan ke arah yang lebih baik, yaitu ada kecenderungan penularan yang menurun.

"Walaupun pemerintah masih berusaha mencapai keakuratan data 100 persen untuk memotret apa yang terjadi di lapangan, namun kabar baik ini cukup valid, jika kita melihat tren secara global yang sedang membaik pula," tandasnya.

Tag : ingat pesan ibu, pakai masker, covid 19, virus corona, satgas covid 19, lawan covid 19, lawan corona, satgas, pembatasan kegiatan, vaksin, jatah vaksin bojonegoro, jaga jarak, hindari kerumunan, cuci tangan pakai sabun, vaksinasi



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat