16:00 . PU SDA Bojonegoro Klaim Ambrolnya Pelindung Tebing di Lebaksari Masih Proses Perbaikan   |   15:00 . Tasyakuran HUT ke-17, DPC Gerindra Bojonegoro Santuni Anak Yatim Hingga Bagikan Seragam Baru   |   22:00 . Mega Proyek Pelindung Tebing Rp40 M di Bojonegoro Ambrol   |   21:00 . Tulisan Graha Buana di Gedung Putih Pemkab Bojonegoro Hilang   |   19:00 . Peringati HUT ke-41, SMPN 1 Kapas Open School   |   16:00 . Smartfren Dorong UMKM Lokal Surabaya dan Bojonegoro Melesat Melalui Literasi Digital   |   13:00 . Oleng, Truk Tangki Tabrak 2 Rumah dan Musala di Bojonegoro   |   18:00 . Program MASE, Bantu Wujudkan Siswa Bojonegoro Masuk Sekolah Kedinasan   |   17:00 . Sidang Perdana Dugaan Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro Ditunda   |   16:00 . Beroperasi Tanpa Izin, Satpol-PP Bojonegoro Tutup Paksa PT Sata Tec   |   15:00 . Pelantikan Mundur 20 Februari, Bupati-Wabup Bojonegoro Lakukan Foto Pakai PDU   |   14:00 . Mahasiswa PAI Unugiri Gelar Bedah Buku, Wujud Apresiasi dan Peningkatan Literasi   |   13:00 . Usai 2 Tahun Dipenjara, Napiter di Lapas Bojonegoro Ucapkan Ikrar NKRI   |   12:00 . Selama Jabat Pj Bupati, Adriyanto Dinilai Gagal Kelola Keuangan Pemkab Bojonegoro   |   10:00 . Program Asistensi Mengajar Mahasiswa PAI Unugiri Resmi Dimulai di MAI Banjarejo   |  
Mon, 10 February 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Bermain di Sungai, Anak 9 Tahun Ditemukan Meninggal Tenggelam

blokbojonegoro.com | Saturday, 17 April 2021 19:00

Bermain di Sungai, Anak 9 Tahun Ditemukan Meninggal Tenggelam

Kontributor : Uul Lyatin
 
blokBojonegoro.com - Nasib tragis dialami Aida Aprillia Humairah, anak kecil berusia 9 tahun, warga Desa Kolong RT. 05, RW. 03 Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro. Aida, ditemukan meninggal dunia karena tenggelam di sungai Tidu Sabtu (17/04/2021) pukul 08.00 WIB.
 
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Bojonegoro, Agus Purnomo mengungkapkan, berdasarkan informasi, korban sedang bermain bersama teman-temannya di sungai, awalnya korban bermain di sungai yang dangkal, lalu kemudian korban berjalan ke aliran sungai yang dalam. 
 
"Arus di sungai air Tidu sangat dalam dan besar, lalu tiba-tiba korban tenggelam," ujar Agus Purnomo. 
 
Mengetahui korban yang sudah tenggelam dan tidak muncul lagi kepermukaan, teman-teman korban panik dan lari meminta tolong kepada warga sekitar. Lalu kemudian dilakukan pencarian oleh warga dan ditemukan korban yang sudah dalam keadaan meninggal dunia. 
 
"Saat korban ditemukan, kemudian korban dilarikan ke Puskesmas Ngasem untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya. 
 
Sementara itu, upaya penanganan dari Tim BPBD yaitu mendatangi lokasi untuk melakukan assessment dan berkoordinasi dengan pihak pemerintah desa dan kecamatan. Serta memberikan bantuan paket sembako untuk keluarga korban. 
 
Adapun perkembangan kejadian saat ini yaitu hasil pemeriksaan petugas medis Puskesmas korban meninggal dunia murni dikarenakan tenggelam. Dari pihak keluarga sendiri tidak menghendaki otopsi dan korban telah dimakamkan sekitar pukul 11.30 WIB. 
 
"Dalam penanganan kali ini tidak ada kendala apapun. Semua berjalan baik. Pastinya kita selalu melakukan sosialisasi kepada warga setempat apapun itu bentuk kejadiannya," tutup Agus Purnomo. [uul/ito]

Tag : anak, tenggelam, sungao, kalong, ngasem



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat