15:00 . 1.543 Calon Jemaah Haji Bojonegoro Ikuti Manasik Haji   |   14:00 . Jelang Pilkada Bojonegoro, PKS Rapatkan Barisan   |   13:00 . Dramatis, Petugas Damkar Dihadang Anjing saat Hendak Evakuasi Jasad Majikan   |   12:00 . Inilah Pemenang Duta Pemuda Pelopor Kabupaten Bojonegoro Tahun 2024   |   11:00 . Ikrar Setia ke NKRI, Napi Teroris di Lapas Bojonegoro Dibebaskan Bersyarat   |   18:00 . HPN 2024, PWI Bojonegoro Gelar Seminar Literasi Media dalam Mengawal Clean and Good Governance   |   13:00 . PJ Bupati Adriyanto Launching Program Paman Sehati   |   12:00 . Penambang Pasir di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Bawah Jembatan Kare   |   09:00 . Berikut ini Nama Finalis Seleksi Duta Pemuda Pelopor Bojonegoro Tahun 2024   |   15:00 . Sudahkah Pancasila sebagai Pondasi Pendidikan Selaras dengan Implementasinya   |   13:00 . Bojonegoro Jadi Tuan Rumah Pertemuan Rutin PKK, DWP, Perwosi se-Bakorwil II   |   17:00 . Perahu Penambang Pasir di Bojonegoro Tenggelam, Satu Penumpang Hilang   |   15:00 . 44 Peserta Ikuti Seleksi Duta Pemuda Pelopor Tahun 2024   |   13:00 . 106 Kontingen LKS Bojonegoro-Tuban Bertarung di Provinsi   |   10:00 . Sukses Gelar Ramadan Heppiii, Kartar di Bojonegoro Bangun Fasum hingga Turnamen ML   |  
Thu, 25 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Peringatan Hari Otonomi Daerah, Ini Pesan Wapres dan Mendagri

blokbojonegoro.com | Monday, 26 April 2021 19:00

Peringatan Hari Otonomi Daerah, Ini Pesan Wapres dan Mendagri

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Peringatan Hari Otonomi Daerah XXV Tahun 2021 dilakukan secara virtual dari Pemerintah Pusat dan dihadiri oleh Bupati Anna Muawannah, Kapolres, Dandim 0813 Bojonegoro, Kajari Bojonegoro, serta jajaran Forkopimda, Senin (26/04/2021). 

Hari Ulang Tahun (HUT) Otonomi Daerah XXV kali ini bertema membangun semangat kerja dan meningkatkan gotong royong di masa pandemi Covid 19, untuk masyarakat sehat, ekonomi daerah bangkit dan Indonesia maju. Hal tersebut sesuai dengan putusan Presiden Nomor 11 Tahun 1966, tanggal 17 Februari Tahun 1966 yang menetapkan tanggal 25 April sebagai Hari Otonomi Daerah.

Hadir secara virtual, Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma'ruf Amin dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Dalam sambutannya secara virtual, Wakil Presiden Republik Indonesia, KH Ma'ruf Amin mengatakan peringatan Hari Otonomi Daerah kali ini merupakan momentum yang tepat untuk melihat kembali dinamika dan tantangan yang dihadapi Pemerintah daerah di masa mendatang. 

"Secara filosofis, kebijakan otonomi Daerah dimaknai sebagai mekanisme penyelenggaraan Pemerintah dengan memindahkan fokus kepemerintahan dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah disertai pemberian kewenangan khusus untuk mengurus dan mengatur urusan-urusan tertentu secara mandiri," jelasnya.

Penyelenggaraan HUT Otonomi Daerah ini juga merupakan bentuk pengakuan Pemerintah Pusat terhadap kemandirian daerah untuk mendekatkan wilayah kepada masyarakat. Selain itu juga untuk meningkatkan daya saing daerah melalui pemberdayaan masyarakat dan pemerintah daerah dalam rangka mencapai tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Melalui kebijakan otonomi daerah, Pemda memiliki kekuasaan untuk menyelenggarakan pemerintahan sendiri atas dasar prakarsa, kreatifitas dan peran serta masyarakat dalam mengembangkan dan memajukan daerahnya.

"Pelaksanaan otonomi daerah yang berkualitas, membutuhkan kepemimpinan yang mampu menghadapi berbagai situasi, cepat, dan tepat dalam bertindak dan berorientasi dalam pemecahan masalah,” terangnya.

Sementara itu, dalam sambutannya Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Tito Karnavian menegaskan bahwa otonomi Daerah merupakan salah satu bentuk desentralisasi yang bisa muncul di iklim demokrasi.

"Adanya euforia daerah otonomi baru atau DOB ada baiknya untuk mempercepat pembangunan dan mempermudah pelayanan publik atau memotong birokrasi. Tapi di sisi lain, bisa menimbulkan biaya yang lebih tinggi jadi perlu diperhitungkan," jelasnya. 

Harapan dari otonomi daerah, salah satunya dapat berjalan mandiri tanpa bantuan pemerintah pusat. Otonomi daerah perlu terus dilanjutkan untuk memberikan peluang berinovasi, berkreasi, terutama untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) agar lebih tinggi lagi. 

"Ada banyak harapan dari Otonomi Daerah, diantaranya mampu berjalan mandiri tanpa bantuan dari Pemerintah Pusat. Dalam hal ini daerah juga perlu adanya inovasi dalam meningkatkan PAD," pungkasnya. [liz/lis]

 

 

 

Tag : Otonomi, daerah, pesan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat