18:00 . Program MASE, Bantu Wujudkan Siswa Bojonegoro Masuk Sekolah Kedinasan   |   17:00 . Sidang Perdana Dugaan Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro Ditunda   |   16:00 . Beroperasi Tanpa Izin, Satpol-PP Bojonegoro Tutup Paksa PT Sata Tec   |   15:00 . Pelantikan Mundur 20 Februari, Bupati-Wabup Bojonegoro Lakukan Foto Pakai PDU   |   14:00 . Mahasiswa PAI Unugiri Gelar Bedah Buku, Wujud Apresiasi dan Peningkatan Literasi   |   13:00 . Usai 2 Tahun Dipenjara, Napiter di Lapas Bojonegoro Ucapkan Ikrar NKRI   |   12:00 . Selama Jabat Pj Bupati, Adriyanto Dinilai Gagal Kelola Keuangan Pemkab Bojonegoro   |   10:00 . Program Asistensi Mengajar Mahasiswa PAI Unugiri Resmi Dimulai di MAI Banjarejo   |   09:00 . Pelajar Bojonegoro Ikuti Ajang Robotika di Jakarta, Menko PMK Pratikno Berikan Dukungan   |   08:00 . Kakek Tenggelam di Kanor, Ditemukan di Jembatan Kare Bojonegoro   |   20:00 . Instagram Humas Pemkab Bojonegoro Dihack, Promosikan Handphone Murah   |   19:00 . Gelar Expo Kampus, MAN 1 Bojonegoro Diserbu Ratusan Siswa   |   18:00 . Memanas, DPMPTSP dan Disdgkop UM Bojonegoro Bersitegang Soal Toko Modern   |   17:00 . Satpol-PP Bakal Tutup Puluhan Toko Modern di Bojonegoro yang Belum Berizin   |   16:00 . Terbongkar, PT Sata Tec Belum Kantongi Ijin, DPRD Bojonegoro Minta Ditutup Sementara   |  
Sat, 08 February 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Olah Sayur Jadi Berbagai Cemilan, Penjualan Hingga Mancanegara

blokbojonegoro.com | Sunday, 16 May 2021 10:00

Olah Sayur Jadi Berbagai Cemilan, Penjualan Hingga Mancanegara

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Sayuran menjadi salah satu sumber gizi paling penting bagian tubuh manusia. Bahkan bisa dikatakan mengkonsumsi banyak sayuran menjadikan hidup jauh lebih sehat.

Nyatanya tidak semua orang tertarik mengkonsumsi sayuran, melihat peluang tersebut, Sukisno warga asal Desa Bogo, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro berinisiatif mengolah sayuran menjadi camilan yang menarik.

Berbagai jenis sayuran yang ia tanam di pekarangan rumah seperti sayur bayam, kangkung, daun pepaya, singkong hingga beluntas diolah menjadi keripik sayuran yang memiliki cita rasa lezat sekaligus bernilai jual tinggi.

"Keripik yang kami produksi ini bagian dari pemanfaatan lahan pekarangan yang kami olah menjadi camilan," tutur Sutikno.

Bahan baku sehari-hari dalam proses pembuatan keripik aneka sayuran ia peroleh dari pasar tradisional seperti tepung tapioka, minyak bahkan garam.

Demi memenuhi pemesanan pelanggan setia,

dalam sehari pria asal Desa bogo ini mampu memproduksi sekitar 20 kilogram keripik bayam, serta 35 hingga 37 kilogram keripik singkong.

"Bahan baku lainnya saya ambil dari pasar tradisional, sehari keripik bayam produksi 20 kilogram. Sedangkan singkong 1 kuintal ini bisa menghasilkan 35-37 kilogram," jelas pria asal Desa bogo.

Pria asal Bogo menjelaskan, untuk pemasaran ia tidak hanya memasarkan produknya di retail modern tetapi juga pusat oleh-oleh bahkan hingga Mancanegara. Harga camilan sayur dengan brand Kraaooz ini dijual mulai seharga Rp4.000 hingga Rp25.000 per bungkus.

Tak kalah menarik omzet yang ia peroleh dari hasil penjualan produksi camilan olahan sayuran ini cukup menggiurkan mulai dari Rp30 juta bahkan Rp50 juta per bulannya.

"Penjualan sudah bisa ekspor hingga luar Negeri, harganya variasi mulai dari Rp 4.000 hingga Rp25.000. Omzet bisa puluhan juta per bulan," pungkasnya. [liz/lis]

 

 

Tag : Kuliner, masakan, cemilan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat