Tetap Kuat Disiplin Prokes Agar Jemaah Salat Aman
blokbojonegoro.com | Saturday, 29 May 2021 06:00
Reporter: Nur Muharrom
blokBojonegoro.com - Pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) di Indonesia sudah berjalan lebih dari satu tahun, dan hingga kini belum bisa dipastikan wabah yang diakibatkan Virus Corona tersebut kapan akan berakhir.
Sehingga pemerintah terus menekankan kepada seluruh masyarakat untuk tetap patuh terharap protokol kesehatan (Prokes) pencegahan penyebaran Covid-19, salah satunya memakai masker.
Selain itu, vaksinasi juga sudah dilakukan oleh pemerintah Indonesia, termasuk di daerah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Penyuntikan vaksin di Kota Migas ini nama lain Bojonegoro, dimulai pada Januari tahun 2021, orang pertama yang disuntik vaksin sinovac adalah Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah yang dilaksanakan di RSUD dr Sosodoro Djatikoeseoemo Bojonegoro bersama Forkopimda.
Di lapangan, ada masyarakat yang tetap patuh terhadap protokol kesehatan seperti memakai masker saat keluar rumah, dan di sisi lain juga ada beberapa warga yang tetap nekat melanggar prokes, alhasil mereka yang melanggar akan diberi sanksi oleh petugas gabungan yang tiap hari rutin menggelar operasi yustisi di beberapa titik.
Menurut dara dari Pemerintah Kabupaten Bojonegoro per tanggal 28 Mei tahun 2021 ini, ada 14 orang yang masih aktif Covid-19 yang tersebar di 9 kecamatan dari 28 kecamatan yang ada di Kota Migas. Menurunnya angka kasus Covid-19 ternyata banyak masyarakat yang tetap patuh terhadap prokes saat menjalankan ibadah. Seperti yang terlihat pada Jumat (28/5/2021) di Masjid Attaqwa Muhammadiyah Bojonegoro.
Saat para jemaah akan memasuki masjid Attaqwa untuk menunaikan salat Jumat, setiap orang akan di tes suhu tubuhnya, sebelumnya juga diharuskan mencuci tangan dengan memakai sabun di tempat yang telah disediakan. Saat hendak masuk masjid diwajibkan memakai masker dan juga menjaga jarak shaf salat.
Takmir masjid yang berada di jalan Teuku Umar nomor 48 Kota Bojonegoro bekerjasama dengan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) untuk membantu mengecek suhu tubuh para jemaah dan juga menghimbau agar mencuci tangan sebelum masuk ke dalam masjid.
Salah satu petugas dari MDMC yang saat itu bertugas, Muhtarom mengatakan, hingga saat ini Masjid Attaqwa terus patuh protokol kesehatan agar ibadah para jemaah bisa aman dan berjalan dengan khusuk.
"Petugas akan mengecek tiap orang yang datang untuk salat jumat, apabila suhu tubuh tinggi mereka diminta istirahat sebentar di pos, apabila masih tinggi maka diminta untuk segera pulang dan memeriksakan diri," kata Muhtarom kepada blokBojonegoro.com.
Hal yang sama juga terlihat di Masjid Agung Darussalam Kota Bojonegoro saat menunaikan salat lima waktu. Saat salat berlangsung shaf para jemaah harus berjarak dan wajib memakai masker saat akan mengikuti ibadah salat dan tentu tidak lupa mencuci tangan sebelum masuk ke dalam masjid.
Muhibin, salah satu jemaah asal Kecamatan Kanor mengatakan, bahwa ia kebetulan tengah berada di alun-alun Kota Bojonegoro saat adzan ashar berkumandang, sehingga ia menunaikan salat ashar di Masjid Agung Darussalam Kota Bojonegoro untuk beribadah.
Pemuda yang saat ini masih menjadi mahasiswa tersebut menjelaskan, saat akan masuk ke dalam masjid memang diwajibkan memakai masker dan menjaga jarak shaf solat. "Ya alhamdulillah masih tertib protokol kesehatan jadi saat salat kita bisa merasa aman karena semuanya patuh prokes seperti yang wajibkan oleh pemerintah," jelasnya setelah menunaikan ibadah salat.
Hingga saat ini sebanyak 4.500 vial vaksin jenis AstraZeneca telah disuntikkan kepada warga Bojonegoro untuk tahap kedua vaksinisasi. Penggunaan vaksin ini bisa dibilang aman dan tidak menimbulkan efek samping yang cukup serius kepada para warga yang telah divaksin.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro, Wheny Dyah Prajanti mengatakan, penggunaan vaksin AstraZeneca di Kota Migas dimulai sejak awal April tahun 2021. Sedangkan untuk sasaran vaksinasi ini adalah petugas publik dan lansia dilaksanakan di fasilitas kesehatan yang sudah ditunjuk oleh Pemkab Bojonegoro.
Efek vaksin ini masih sama seperti vaksin merk Sinovac. Efeknya masih bersifat umum seperti demam, mual dan nyeri otot itu pun tidak banyak yang mengalami usai mendapatkan suntik vaksin. [mu]
Tag : ibadah, salat, salat jumat, prokes, patuh prokes, covid 19, masjid
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini