dr. Thomas Ajak Masyarakat Hidup Sehat dan Tak Mudah Panik Saat Sakit
blokbojonegoro.com | Friday, 16 July 2021 10:00
Kontributor: Uul Lyatin
blokBojonegoro.com - Virus Corona yang saat ini jadi pandemi terus mengalami lonjakan ke dua setelah libur lebaran lalu. Pemerintah tak henti melakukan upaya penanganan untuk mencegah penyebaran Covid-19, mulai dari menambah bad rumah sakit hingga melakukan penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
dr. Thomas Djaja selaku humas RSUD Bojonegoro mengajak masyarakat untuk tenang dan tidak panik ketika sakit. Selain itu dirinya menyarankan untuk segera melakukan tindakan apabila terjadi gejala batuk, pilek, sakit tenggorokan dengan mengkonsumsi vitamin C, paracetamol dan lain sebagainya.
"Sedikit-sedikit sakit jangan langsung panik datang ke rumah sakit, masyarakat bisa beli obat di apotek, beda lagi kalau sudah sakit dan mengharuskan penanganan lanjut baru dibawa ke RS, jangan takut covid, ikhtiar aja untuk berobat di RS agar segera sembuh," ujarnya.
Pihaknya juga mengajak masyarakat agar membeli obat-obat di apotek apabila masih bisa diatasi penyakitnya dengan obat-obat yang mudah dikonsumsi. Sebagai senjata, selain mengkonsumsi obat-obatan sesuai gejala, dr Thomas juga menyarankan untuk mengkonsumsi vitamin karena itu juga penting serta menjaga pikiran agar selalu fresh, berolahraga dan menenangkan diri agar tetap sehat.
"Saat ini senjata ampuh kita berjemur di depan rumah, lakukan olahraga kecil, jangan banyak pikiran yang buruk, makan yang teratur, lalu istirahat yang cukup. Dijamin aman dan sehat," imbuhnya.
Menurut dr Thomas, covid ialah musuh yang tak nampak, sehingga kita harus tetap melakukan ikhtiar dengan berbagai cara termasuk mengkonsumsi vitamin C dan makan-makanan yang bernutrisi.
Saat ini RSUD overload dan masih belum bisa menerima pasien. Bad tempat tidur pasien yang awalnya 104 kini bertambah 125, selain itu juga untuk tenaga medis di RSUD tidak mencukupi.
"Sebenarnya bad di RSUD masih ada yang kosong, tapi tenaga kesehatan di sini yang kurang. Pasien yang dirawat di gedung H ada 120 orang, meski ada yang kosong tapi saat ini masih banyak yang mengantre akibat tenaga kesehatan yang kurang," tandasnya. [uul/mu]
Tag : hidup sehat, cegah covid 19, dr thomas, humas rsud bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
