Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Satgas: Perubahan Level PPKM jadi Motivasi Tingkatkan Penanganan

blokbojonegoro.com | Thursday, 12 August 2021 12:00

Satgas: Perubahan Level PPKM jadi Motivasi Tingkatkan Penanganan

Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com - Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 - 4 dinilai mampu menekan laju penyebaran Covid-19. Hal itu dibuktikan dengan adanya perubahan level pada kabupaten/kota dalam masa Pemberlakuan di berbagai daerah.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, berharap bagi daerah yang turun level jangan berpuas diri dan tidak lengah karena penularan Covid-19 masih terjadi, dan harusnya menjadi motivasi daerah dalam melakukan penanganan Covid-19.

"Bagi daerah yang telah menunjukkan perkembangan yang baik, untuk tidak cepat berpuas diri melainkan konsisten melakukan pengendalian yang baik," kata Prof. Wiku dalam agenda Keterangan Pers Perkembangan Penanganan Covid-19 di Graha BNPB tersebut.

Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri No.30 Tahun 2021, PPKM di Pulau Jawa Bali (10-16 Agustus), dinamika perubahan level terdapat 71 dari 128 kabupaten/kota di wilayah Pulau Jawa - Bali yang berada di level 4 sedangkan di wilayah non Jawa Bali terdapat 45 dari 386 kabupaten/kota.

Khusus Jawa - Bali sendiri dalam seminggu terakhir terdapat 1 kabupaten/kota yang turun dari level 3 ke 2 dan 26 kabupaten/kota yang turun dari level 4 ke 3. Untuk wilayah Non Jawa - Bali dalam seminggu terakhir terdapat 6 kabupaten/kota yang turun dari level 3 ke 2 dan 28 kabupaten/kota yang turun dari level 4 ke 3.

"Pemerintah berharap hasil evaluasi mingguan ini dapat meningkatkan motivasi di setiap daerah. Untuk terus meningkatkan kualitas pengendalian Covid-19," harap Prof. Wiku.

Tag : satgas, covid-19, ppkm, level, prof wiku



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini