Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Tragedi Kanjuruhan

Polisi dan Suporter Bojonegoro Gelar Salat Ghoib dan Doa Bersama

blokbojonegoro.com | Tuesday, 04 October 2022 13:00

Polisi dan Suporter Bojonegoro Gelar Salat Ghoib dan Doa Bersama

 

Kontributor: Rizki Nur Diansyah

blokBojonegoro.com - Kepolisian Resort (Polres) Bojonegoro bersama puluhan suporter dari sejumlah elemen pecinta sepak bola Indonesia di Bojonegoro menggelar Salat Ghoib dan doa bersama untuk para korban jiwa tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang pada (1/10/2022) lalu.

Kapolres Bojonegoro, AKBP Muhammad menyampaikan, kegiatan ini untuk mendoakan Suporter Aremania yang meninggal dunia saat peristiwa kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai bentuk simpati dan empati atas peristiwa tersebut.

"Polres Bojonegoro bersama perwakilan suporter yang ada di Bojonegoro melaksanakan sholat gha'ib dan do'a bersama tahlil untuk para korban peristiwa di stadion Kanjuruhan Malang. Semoga para korban diterima di sisi Allah SWT dan keluarga korban selalu diberikan ketabahan dan kesabaran," ucap AKBP Muhammad, Selasa (4/10/2022).

Selain itu, lanjut Kapolres, Polres Bojonegoro tentunya turut berbela sungkawa terhadap para korban maupun keluarga yang ditinggalkan. “Semoga kejadian ini tidak terulang kembali," tandasnya.

Sementara itu, Ketua Askab PSSI Bojonegoro, Sally Atyasasmi mengungkapkan, insiden kemarin bukan hanya melukai insan sepak bola, namun ini tragedi kemanusiaan dan diluar perkiraan.

“Saya berani berbicara soal ini, karena saya memiliki pengalaman pernah menjadi tuan rumah liga. Dan Kita harus mengantisipasi kejadian tersebut, seperti bentrok antar supporter dan lain-lain, dan kejadian di Kanjuruhan tersebut bisa dibilang sebuah kelalaian dari beberapa pihak,” papar perempuan yang menjabat sebagai Manajer Persibo Bojonegoro.

Selain itu, menurut perempuan yang menjabat sebagai Ketua Komisi B DPRD Bojonegoro itu menambahkan, supporter juga harus menaati peraturan dalam Stadion, karena dalam Stadion banyak dari berbagai kalangan yang melihat sepak bola, ini harus menjadi instropeksi Federasi sepak bola Indonesia, dan ini harus menjadi atensi seluruh Panpel Sepakbola.

“Semoga kejadian ini tidak kembali terulang lagi,” pungkas Sally. [riz/lis]

 

 

Tag : Kanjuruhan, sepakbola, salat, ghoib



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini