13:00 . Sambut Hari Kartini Pemkab Bojonegroro Gelar Lomba Masak Nasi Goreng   |   11:00 . Reuni Angkatan Awal Ponpes Attanwir yang Luar Biasa   |   09:00 . Halal Bihalal, Momen Semangat Bekerja Bersama-sama Usai Cuti Lebaran   |   21:00 . Tabrak Tiang PJU, Pemotor di Bojonegoro Terpental hingga Meninggal   |   18:00 . Gempa Lagi, Tercatat 580 Kali Gempa Sejak Maret   |   13:00 . Tradisi Lebaran, UKMP Griya Cendekia dan LPM Spektrum Unugiri Halal Bihalal ke Pembina   |   18:00 . Libur Lebaran DLH Bojonegoro Kumpulkan 490,4 Ton Sampah   |   11:00 . PKC PMII Minta Angka Diska di Bojonegoro Ditekan   |   09:00 . Hendak Mancing di Embung, Bocah SMP di Bojonegoro Tenggelam   |   07:00 . Cuti Bersama Usai, ASN dan PPPK Ketahuan Bolos akan Kena Sanksi   |   18:00 . Tenggang Rasa Berkendara   |   12:00 . Kenang Masa Sekolah, Konco Selawase Attanwir Gelar Reoni   |   11:00 . Kasat Lantas Bojonegoro: Viralkan Jika Ada Bus Ugal-ugalan, Akan Kami Tindak   |   20:00 . Kru Bus yang Adu Jotos dengan Pemudik di Bojonegoro Diamankan Polisi   |   18:00 . Puncak Arus Balik, Jalur Bojonegoro Ramai Lancar   |  
Fri, 19 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Polisi Terus Selidiki Laporan Dugaan Sertifikat Tanah Palsu di Kasiman

blokbojonegoro.com | Tuesday, 06 December 2022 16:00

Polisi Terus Selidiki Laporan Dugaan Sertifikat Tanah Palsu di Kasiman

 

Kontributor : Rizki Nur Diansyah

blokBojonegoro.com - Kepolisian Resort (Polres) Bojonegoro terus selidiki kasus dugaan sertifikat tanah palsu yang dikeluarkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Bojonegoro, yang dialami oleh warga Desa Tembeling, Kecamatan Kasiman, Kabupaten Bojonegoro.

Kasat Reskrim Polres Bojonegoro, AKP Girindra Wardhana Akbar Ramdhani mengatakan, laporan dugaan sertifikat tanah palsu atau tidak teridentifikasi di sistem Badan Pertanahan Nasional (BPN) Bojonegoro masih dalam proses penyelidikan.

"Saat ini kami laksanakan rangkaian proses penyelidikan terhadap laporan tersebut," ujarnya, Selasa (6/12/2022).

Sebelumnya, kasus tersebut terjadi di Desa Tembeling Kecamatan Kasiman. Sedikitnya ada 50 sertifikat tanah yang tidak teridentifikasi. Rinciannya 40 sertifikat tanah diterbitkan melalui K4 secara pribadi dan 10 sertifikat dari lanjutan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) 2021.

Ketua Panitia PTSL Desa Tembeling, Ahmad Nur Khotim melaporkan kasus itu ke polisi karena pihak Pemerintah Desa maupun BPN Bojonegoro dinilai lepas tanggungjawab. Dia melaporkan dua oknum pegawai BPN Bojonegoro yang sebelumnya sudah dilakukan mediasi namun tidak membuahkan hasil. 

"Sebelum melaporkan ke polisi ini kami bersama pemohon sertifikat dan BPN sudah mediasi, tapi tidak ada titik temu,” ujarnya. 

Sementara itu, Kepala BPN Bojonegoro, Andreas Rohyadi, mengatakan bahwa, pihaknya telah mendengar informasi soal Sertifikat yang diduga palsu tersebut, dan tengah melakukan penelitian dan pengecekan.

“Saat ini kami sedang melakukan penelitian dan cross chek antara data yang dikantor dan di masyarakat,” pungkasnya. [riz/lis]

 

Tag : Dugaan, sertifikat, palsu



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat