Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Barongsai Hingga Bazar Chinese Meriahkan Festival Cap Go Meh Street Thamrin Bojonegoro

blokbojonegoro.com | Sunday, 05 February 2023 15:00

Barongsai Hingga Bazar Chinese Meriahkan Festival Cap Go Meh Street Thamrin Bojonegoro

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Perayaan Cap Go Meh sebagai penutup rangkai tahun baru Imlek digelar dengan cukup meriah di kawasan MH Thamrin Bojonegoro, Sabtu Malam (4/02/2023). Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah, juga hadir dan ikut memeriahkan acara tersebut berharap momentum perayaan Imlek makin meningkatkan kerukunan dan kedamaian antar umat beragama.

Dengan penampilan busana khas Tionghoa, Bupati Bojonegoro dalam sambutanya menyampaikan bahwa sesuai dengan Kepres no 6 tahun 2000 tentang pencabutan instruksi Presiden Nomor 14 tahun 1967 tentang agama, kepercayaan dan adat istiadat cina, dimana pada saat itu di era presiden Gus Dur perayaan Imlek diperbolehkan. 

"Sebagai bangsa yang besar memang sejatinya semua di bentuk dan didasari dengan kebhinekaan. Termasuk berbagai suku, bahasa, etnis, ras harus senantiasa bergotong royong untuk pembangunan yang lebih baik," ujarnya. 

Bupati Anna berharap, dengan perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2023. Semoga festival ini bisa menggugah rasa persaudaraan yang terkandung dalam ideologi pancasila dan UUD 1945.

"Kami mengajak masyarakat untuk bergandengan tangan, yang besar mengayomi yang kecil. Dan yang kecil bisa terus mengupgrade agar bersama-sama membangun Bojonegoro lebih baik," pesan Bupati Anna. 

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bojonegoro Budiyanto menambahkan, dalam rangka perayaan tahun baru Imlek dan Cap Go Meh 2023 ini merupakan momentum untuk menguatkan spirit Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan masyarakat Bojonegoro. 

"Selain itu melestarikan seni budaya tradisional hasil akulturasi dari budaya Tionghoa dan Nusantara sejak zaman leluhur Majapahit," sambung Budiyanto.

Bahwasanya, perayaan Imlek dan Cap Go Meh yang dikemas dalam Gemerlap Thamrin Bojonegoro ini merupakan salah satu upaya menggerakkan ekonomi kerakyatan. "Tak hanya itu, perayaan Cap Go Meh juga diramaikan dengan berbagai pertunjukan dan atraksi seperti barongsai, liang liong, dance, chinese music, bazar chinese food, oklik hingga reog," tutup Kadin Disbudpar. [liz/lis]

Tag : Cap go meh, Tionghoa



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini