13:00 . Sambut Hari Kartini Pemkab Bojonegroro Gelar Lomba Masak Nasi Goreng   |   11:00 . Reuni Angkatan Awal Ponpes Attanwir yang Luar Biasa   |   09:00 . Halal Bihalal, Momen Semangat Bekerja Bersama-sama Usai Cuti Lebaran   |   21:00 . Tabrak Tiang PJU, Pemotor di Bojonegoro Terpental hingga Meninggal   |   18:00 . Gempa Lagi, Tercatat 580 Kali Gempa Sejak Maret   |   13:00 . Tradisi Lebaran, UKMP Griya Cendekia dan LPM Spektrum Unugiri Halal Bihalal ke Pembina   |   18:00 . Libur Lebaran DLH Bojonegoro Kumpulkan 490,4 Ton Sampah   |   11:00 . PKC PMII Minta Angka Diska di Bojonegoro Ditekan   |   09:00 . Hendak Mancing di Embung, Bocah SMP di Bojonegoro Tenggelam   |   07:00 . Cuti Bersama Usai, ASN dan PPPK Ketahuan Bolos akan Kena Sanksi   |   18:00 . Tenggang Rasa Berkendara   |   12:00 . Kenang Masa Sekolah, Konco Selawase Attanwir Gelar Reoni   |   11:00 . Kasat Lantas Bojonegoro: Viralkan Jika Ada Bus Ugal-ugalan, Akan Kami Tindak   |   20:00 . Kru Bus yang Adu Jotos dengan Pemudik di Bojonegoro Diamankan Polisi   |   18:00 . Puncak Arus Balik, Jalur Bojonegoro Ramai Lancar   |  
Sat, 20 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Makin Sering Berinovasi Lewat Digitalisasi, Bikin Para Pelaku Usaha Naik Kelas

blokbojonegoro.com | Tuesday, 28 March 2023 20:00

Makin Sering Berinovasi Lewat Digitalisasi, Bikin Para Pelaku Usaha Naik Kelas

Reporter : Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Pandemi covid-19 menyebabkan banyak usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) mengalami kelesuan. Namun tak sedikit UMKM yang berhasil bertahan dan bahkan tumbuh lebih kencang, digitalisasi merupakan kunci suksesnya.

Dengan perkembangan digital yang begitu pesat, tentu harus bisa dimanfaatkan para pelaku UMKM. Bahkan jika tidak memulai maka akan selalu tertinggal, segeralah untuk memulai, mencoba dan mengupgrade semaksimal mungkin mengenai digitalisasi.

Nofi Ika Suryani, Content Creator yang juga sebagai Pengusaha Hantaran dan Mahar Pernikahan, mengungkapkan banyak manfaat positif dari transformasi digitalisasi UMKM. Termasuk mempromosikan produk penjualan secara gratis dan tentu saja jangkauannya sangat luas, alias tidak terbatas hanya di wilayah tempat tinggal. Bahkan secara otomatis lebih meningkatkan branding usaha dan penjualan.

"Sekarang saya hanya pakai sosial media akun instagram dan YouTube, kalau instagram lebih ke promo produk dan pendapatannya dari omzet penjualan. Sedangkan chanel YouTube pure ke konten, disinilah kita mendapatkan penghasilan yang bersumber dari iklan yang di pasang di video," ungkapnya.

Lanjut Novika, bahkan sejak tahun 2016, Content Creator sekaligus Pengusaha Hantaran dan Mahar Pernikahan ini sudah lebih dulu menggunakan alias penguna platform sosial media. "Jadi dari dulu suka bikin video gitu, tapi kita posting di Facebook (akun pribadi dan di fanpage). Tapi waktu itu ngasal saja, karena niatnya hanya promosi produk dan belum mengenal editing. Belum tau juga cara membuat konten yang bisa menghasilkan uang selain dari produk penjualan," ucapnya.

Disinggung terkait dampak Covid-19 terhadap pelaku usaha, menurutnya untuk penjualan di sosmed seperti instagram. Meskipun sekedar memproduksi konten, rupanya belum memiliki pengaruh besar terhadap produknya.

Karena menurutnya, produk yang ia tawarkan seputar pernak-pernik pernikahan. Baik seperti kotak hantaran, souvenir hingga mahar pernikahan.
Sedangkan kala itu terdapat aturan pembatasan untuk acara semacam itu dan hampir setengah tahun baru berangsur membaik.

"Kalau chanel YouTube, mulai di awal covid-19 dan baru bisa menghasilkan uang setahun kemudian. Karena saya masih benar-benar belajar dari nol, tapi platform media sosial benar-benar menjanjikan pelaku usaha,"tambahnya.

Sementara itu, Banin SN, freelance writer yang juga sociopreneur menambahkan, saat ini sebagian masyarakat cukup menghabiskan waktu di depan layar ponsel/gadget. Kemungkinan besar, jika ingin berjualan atau melakukan transaksi jual beli juga wajib menggunakan digital marketing. Karena potensi produk diketahui oleh pelanggan jauh lebih besar di sosial media ketimbang hanya di toko.

"Bahkan saat ini platform marketplace seperti buka lapak maupun shopee paling banyak peminatnya. Terbaru juga wattpad sebuah platform darring bagi pecinta sastra digital agar terus berkarya dan menghasilkan pundi-pundi rupiah," pungkasnya. [liz/ito]

Tag : conten creator, bojonegoro, umkm, pandemi



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat