Setahun, Kejari Bojonegoro Berhasil Selamatkan Kerugian Negara Rp752 Juta
blokbojonegoro.com | Friday, 29 December 2023 21:00
Kajari Bojonegoro, Muji Martopo didampingi pejabat Kejaksaan Bojonegoro dalam Konferensi Pers Capaian Kinerja tahun 2023 (Foto : Rizki Nur Diansyah)
Reporter: Rizki Nur Diansyah
blokBojonegoro.com - Sepanjang tahun 2023, Kejaksaan Negeri (Kejari) Bojonegoro berhasil menyelamatkan kerugian negara akibat sejumlah tindak pidana korupsi (Tipikor) dan tindak pidana cukai sebanyak Rp752,1 Juta.
Hal tersebut, dipaparkan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bojonegoro, Muji Martopo dalam Konferensi Pers Capaian Kejari Bojonegoro tahun 2023 di kawasan Kantor Kejari Bojonegoro, kemarin (28/12/2023).
Muji Martopo menjelaskan, Kejari Bojonegoro melalui Seksi Pidana Khusus (Pidsus) berhasil menyelamatkan keuangan negara sebesar Rp752,1 Juta, dari sejumlah kasus yang telah ditangani seksi Pidsus.
Adapun, penyelamatan kerugian negara itu, berasal dari korupsi penyaluran Bantuan Operasional (BOS) Pendidikan Keagamaan Islam pada masa Pandemi Covid-19 dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia di Kabupaten Bojonegoro atas nama Shodikin sebesar Rp394 juta.
“Selanjutnya, pada tindak pidana cukai atas nama Sahlan Masduki telah dibayar sebesar Rp. 5,8 juta sebagai uang rampasan,” ungkap Muji.
Kemudian, Korupsi dugaan penyimpangan dalam pengelolaan dana BOS Reguler di SMPN 6 Bojonegoro tahun 2020 dan tahun 2021 atas nama terpidana Edi Santoso. Korps Adhyaksa itu berhasil menyelamatkan uang negara sebesar Rp335 juta, yang dibayar pada 27 November 2023 lalu.
Selanjutnya, Korupsi dugaan penyimpangan dalam pengelolaan dana BOS Reguler di SMPN 6 Bojonegoro atas nama Terpidana Reny Agustina berhasil diselamatkan uang negara sebesar Rp13,3 juta sebagai uang pengganti dan sebesar Rp2,5 juta uang rampasan.
“Total kerugian yang berhasil diselamatkan Rp752,1 juta,” pungkas pria yang pernah berdinas di Maluku itu. [riz/lis]
Tag : uang, perpustakaan
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
