Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Meluas, Krisis Air Bersih Landa 45 Desa di Bojonegoro

blokbojonegoro.com | Wednesday, 04 September 2024 16:00

Meluas, Krisis Air Bersih Landa 45 Desa di Bojonegoro

Reporter: Rizki Nur Diansyah

blokBojonegoro.com - Krisis air bersih di Kabupaten Bojonegoro semakin meluas pada saat musim kemarau tahun 2024 ini. Saat ini, krisis air bersih telah melanda 45 desa di Kabupaten Bojonegoro.

Jumlah tersebut, berdasarkan data yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro. Tercatat, sudah ada 45 desa di 18 kecamatan yang mengalami kekeringan hingga September 2024 ini.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Bojonegoro, Laela Nor Aeny mengatakan, jika untuk membantu warga terdampak kekeringan itu pihaknya telah mendistribusikan sebanyak ratusan tangki air bersih untuk warga yang terdampak.

"Kita sudah distribusikan sebanyak 401 tangki air bersih, dengan kapasitas 5 ribu liter,” ungkap Any sapaan karibnya, Rabu (4/9/2024).

Perempuan yang pernah menjabat Camat Sugihwaras inj menambahkan, jika pada musim kemarau tahun 2024 ini Pemkab Bojonegoro menyediakan alokasi anggaran mencapai 591 tangki air bersih.

"Kita sediakan air bersih kurang lebih sebanyak 2,9 juta liter,” jelas perempuan Bhayangkari itu.

Meski demikian, lanjut Any, Pemkab Bojonegoro siap menambah jumlah tersebut, jika droping air bersih memang masih dibutuhkan masyarakat. Sehingga, warga yang masih membutuhkan bisa menghubungi pihak desa atau langsung ke BPBD Bojonegoro melalui nomor Call Center 08113356444.

“Bagi yang membutuhkan dapat langsung menghubungi melalui pihak desa atau kecamatan,” pungkasnya. [riz/lis]

 

 

Tag : kekeringan, meluas, wilayah



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini