21:00 . Inovasi Mahasiswa UNUGIRI, Desa Kendung Melek Media   |   20:00 . Kalah 3-1 Atas Persela, Coach Persibo: Inilah Sepak Bola   |   19:00 . Persibo Bojonegoro Dihajar 3-1 Persela, Merosot Urutan Ketiga   |   18:00 . Bagikan Spirit Produktif Menulis, Arusgiri dan Griya Cendekia Unugiri Gelar Bedah Buku   |   17:00 . Polres Bojonegoro Dirikan 1 Posyan dan 2 Pospam Selama Nataru 2024   |   16:00 . Ops Lilin Semeru 2024, Polres Bojonegoro Terjunkan 255 Personel Gabungan   |   15:00 . Brave to Speak Up, Ajak Gen-Z Asah Kemampuan Bahasa Inggris dan Kepedulian Lingkungan   |   09:00 . PEPC Zona 12 Ajak Stakeholder Tingkatkan Kebersamaan dan Gaya Hidup Sehat   |   18:00 . Perluas Pasar, Mahasiswa Unugiri Dampingi UMKM Punya Legalitas   |   13:00 . Kejari Bojonegoro Sabet Penghargaan Penyelesaian Perkara dan Responsifitas Data   |   22:00 . Awak Media Bojonegoro dan Blora Gelar Pertandingan Journalist Fun Football   |   18:00 . D'Konco Cafe: Realisasi Mimpi, Tempat Nongkrong Estetik dan Ikonik   |   15:00 . 5 Laga Terakhir Liga 2, Persibo Hanya Menang 1 Kali   |   12:00 . Duel Bebuyutan, Saling Kudeta Puncak Klasemen   |   16:00 . Anugerah Wajib Pajak Terbaik dan Desa Teraktif 2024 Kabupaten Bojonegoro Bertabur Penghargaan   |  
Sun, 22 December 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pemanfaatan Tanah PTPN

Ponpes Attanwir Usaha Sejak 1990 Ikhtiar Tanah PTPN

blokbojonegoro.com | Wednesday, 11 September 2024 09:00

Ponpes Attanwir Usaha Sejak 1990 Ikhtiar Tanah PTPN

Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com - Upaya untuk memanfaatkan lahan PTPN sekarang di bawah naungan PT Perkebunan Nusantara I oleh Ponpes Attanwir Talun telah dilakukan sejak tahun 1990. Tepatnya ketika masih pengasuhnya Almaghfurlah KH. Salah Sholeh.

Ketua Ikatan Keluarga Ma'had Islami Attanwir (IKAMI ATTANWIR), Drs. Mustam yang diberikan mandat Pengasuh Ponpes Attanwir KH. Ahmad Fuad Sahal menjawab pertanyaan media, jika semua yang dilakukan sesuai tahapan.

Ustadz Mustam bercerita, Tahun 1990 (34 tahun lalu) Romo KH. Sahal Sholeh telah mulai berkirim surat ke Kantor PTP di Semarang untuk dapat memanfaatkan tanah yang lokasinya di depan Pondok Pesantren Attanwir Talun.

"Ponpes Attanwir Talun menggalang dukungan dan juga infaq dari berbagai alumni Attanwir, Wali Murid dan masyarakat tapi izin pemanfaatan tanah tak kunjung didapatkan," katanya.

Karena belum berhasil, akhirnya iuran tersebut dipakai membangun gedung aula Ponpes Attanwir dan juga membeli tanah di belakang pondok.

"Tahun 2019 dapat informasi tanah PTPN tersebut diajukan untuk dilelang, Ponpes Attanwir Talun mengajukan diri jadi peserta lelang, tapi hingga akhir 2020 lelang tak kunjung dilakukan," tambahnya.

Tahun 2022 Ponpes Attanwir Talun menempuh jalan lain, yakni mengajukan surat kepada Menteri BUMN untuk dapat memanfaatkan tanah tersebut. 

"Bahkan, Ponpes Attanwir Talun juga mengajukan Surat rekomendasi / dukungan kepada Bupati Anna Mu'awanah saat itu, hingga akhir periode tak kunjung turun," tegas Ustadz Mustam.

Tahun 2024 Ponpes Attanwir Talun mengajukan surat kembali melalui Mensesneg Bapak Pratikno untuk dapat memanfaatkan tanah PTPN, hal ini dilakukan pada jauh hari sebelum proses Pemilukada.

"Alhamdulillah, Senin 5 Agustus 2024 dilakukan MOU (penandatanganan kerjasama) Sewa-Menyewa Asset Milik PT Perkebunan Nusantara I Regional 4 Nomor : DMAS-DP/SPJ/2024.08.21-1," lanjutnya.

Pemanfaatan lahan PT Perkebunan Nusantara I itu untuk pembangunan masjid. Sebab, selama ini Masjid Pondok dan warga Desa Talun jadi satu, jadi tidak muat dan jamaah kepanasan. Jika tidak percaya, silahkan bisa dicek sendiri ke lapangan dan ikut salat Jumat saat santri tidak libur, pasti penuh sesak sampai di halaman warga. [ito/mu]

Tag : PTPN, Attanwir



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat