22:00 . Drainase Tersumbat, Jalan Protokol Bojonegoro Dihantui Banjir saat Musim Penghujan   |   20:00 . Pengendara Motor Terobos Genangan Air   |   19:00 . Hujan 2 Jam, Jalanan Kota Bojonegoro Direndam Banjir   |   18:00 . Dosen UNUGIRI Lakukan Pendampingan Tata Kelola Organisasi Pada IPNU-IPPNU Balen   |   16:00 . 180 Rumah di Bojonegoro Rusak Diterjang Angin Kencang: 24 Rata dengan Tanah   |   15:00 . BPBD Bojonegoro: Puncak Bencana Hidrometeorologi Terjadi Bulan Ini   |   13:00 . Ribuan Pelajar Gunakan Angkutan Gratis, Dishub Bojonegoro Tambah Belasan Armada   |   12:00 . Osas Saha yang Jadi Gantungan Gol Persibo   |   11:00 . Hujan Mulai Merata, Bengawan Solo Masih Aman   |   10:00 . Awas..! Waspada Cuaca Buruk yang Ekstrem   |   09:00 . Inilah Sosok Kahudi Wahyu, Pelatih Baru Persibo   |   08:00 . Menag Ajak Komitmen Bersih dan Anti Korupsi   |   07:00 . Pemkab Bojonegoro Diminta Evaluasi Nama Rupabumi: Graha Buana, Tirta Buana, Buana Lestari   |   06:00 . Puncak Klasemen, Persibo Bojonegoro Dikuntit Lawan   |   05:00 . Mahasiswa KKN Pintar Kelompok 26 Desa Ngeper Serentak ikuti Pembukaan   |  
Tue, 03 December 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pilkada Bojonegoro 2024

Upaya Penuhi Standar WHO dan Kemenkes, Cabup Setyo Wahono Gagas Pembangunan Rumah Sakit Tipe A di Bojonegoro

blokbojonegoro.com | Monday, 14 October 2024 16:00

Upaya Penuhi Standar WHO dan Kemenkes, Cabup Setyo Wahono Gagas Pembangunan Rumah Sakit Tipe A di Bojonegoro Cabup Wahono mengunjungi pasien di RSUD, pada waktu cek kesehatan.

Reporter: Rizki Nur Diansyah 

blokBojonegoro.com  - Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati nomor 02, Setyo Wahono-Nurul Azizah akan menambah fasilitas maupun tenaga kesehatan agar masyarakat memperoleh pelayanan kesehatan secara maksimal. Hal itu dilakukan setelah melihat  fasilitas dan jumlah tenaga kesehatan di Bojonegoro yang dinilai belum memenuhi standart world health organization (WHO) maupun Kementerian Kesehatan (Kemenkes). 

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Bojonegoro, jumlah rumah sakit (RS) di Bojonegoro terdiri RSUD sebanyak 4 lembaga, RS vertikal 1 lembaga, dan RS swasta 6 lembaga. Puskesmas (35 lembaga), Pukesmas Pembantu/Pustu (70), dan 28 klinik kesehatan. Pada seluruh instansi ini tersedia bidan dan perawat, termasuk di Polindes/Ponkesdes. Kemudian terdapat 253 tenaga dokter, dan 127 dokter spesialis.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bojonegoro, dr. Ani Pujiningrum M.Kes, merujuk standar WHO untuk setiap 1.000 penduduk idealnya tersedia satu tempat tidur RS. Jumlah tempat tidur RS di Bojonegoro tersedia sebanyak 1.456 unit dengan jumlah penduduk 1.363.058 jiwa. 

"Artinya rasio tempat tidur RS di Bojonegoro sebesar 1,07. Angka rasio ini masih di bawah rasio temat tidur RS di Indonesia yaitu sebesar 1,04," ujar dr. Ani.

Jika mengacu Kementerian Kesehatan, lanjut dia, standar kebutuhan tenaga dokter spesialis adalah 9 per 100.000 penduduk, dokter umum adalah 30 berbanding 100.000 penduduk, dan dokter gigi 11 per 100.000 penduduk. 

Sementara di Bojonegoro, kata dr. Ani, rasio dokter spesialis sebesar 9,3 per 100.000 penduduk, yang artinya sudah sesuai kebutuhan. Tetapi rasio dokter umum sebesar 18,6 per 100.000 penduduk, artinya masih jauh di bawah kebutuhan.

"Rasio dokter gigi masih kurang dari standar karena sebesar 5,8 per 100.000 penduduk," ucapnya. 

Ketua Komisi C DPRD Bojonegoro, Ahmad Supriyanto menyampaikan, belum standarnya fasilitas dan jumlah nakes ini berpengaruh terhadap pelayanan dasar masyarakat. 

"Ke depan ini perlu ditingkatkan, agar masyarakat memperoleh pelayanan kesehatan secara maksimal dan berkualitas" tegas politisi Partai Golkar ini.

Calon bupati (Cabup) Bojonegoro, Setyo Wahono menyampaikan telah menyiiapkan program unggulan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan pada lima tahun mendatang. Yakni memperkuat program bantuan jaminan kesehatan gratis bagi masyarakat Bojonegoro dengan target kepesertaan jaminan kesehatan nasional (JKN) hingga 100 persen, dengan meningkatkan- memperkuat (top up) Program Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Selain itu, cabup asli Bojonegoro dari Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, ini juga akan membangun rumah sakit unggulan, membangun 1 rumah sakit Tipe A atau setara Rumah Sakit milik Provinsi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di Bojonegoro.

"Selama ini masih banyak warga Bojonegoro yang masih berobat di rumah sakit Dr. Soetomo Surabaya karena di sini peralatan dan tenaga kesehatan masih kurang. Harapan kami, dengan ada rumah sakit Tipe A nantinya warga Bojonegoro dan sekitarnya bisa berobat di sini. Tidak usah jauh-jauh ke Surabaya," tegasnya.

Mas Wahono juga akan membangun Rumah Sakit Tipe B di 5 titik zona/kawasan Bojonegoro dan Rumah Sakit Tipe C di 10 titik zona/kawasan, serta membangun Puskesmas Unggulan di 20 titik zona/kawasan. Pembangunan fasilitas kesehatan ini akan semakin memudahkan masyarakat Bojonegoro mendapat pelayanan kesehatan secara maksimal dan berkualitas.

"Kesejahteraan tenaga kesehatan juga akan kita tingkatkan agar mereka maksimal memberikan pelayanan," tandasnya. [riz/red]

Tag : Setyo Wahono, Cabup, Bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat