Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pilkada Bojonegoro 2024

Pilkada Bojonegoro 2024 Debat Publik Kedua Ditunda, KPU Bojonegoro Belum Beberkan Jadwal

blokbojonegoro.com | Friday, 01 November 2024 13:00

Pilkada Bojonegoro 2024 Debat Publik Kedua Ditunda, KPU Bojonegoro Belum Beberkan Jadwal Para pendukung paslon menyaksikan debat publik pertama yang batal digelar (Foto: Rizki Nur Diansyah)

Reporter: Rizki Nur Diansyah

blokBojonegoro.com - Debat publik kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bojonegoro 2024 ditunda. Debat kedua ini, seharusnya digelar hari ini (1/11/2024) oleh KPU Bojonegoro. Namun, sampai saat ini, KPU belum membeberkan jadwal selanjutnya.

Penundaan debat publik kedua ini, disampaikan KPU dalam surat resmi nomor 516/PL.02.4-SD/3552/2024 perihal Penundaan Debat Publik Pilkada Serentak Tahun 2024, tanggal 1 November 2024.

Dalam surat yang ditujukan kepada masing-masing tim pemenangan pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Tahun 2024 ini, KPU belum menjelaskan pelaksanaan debat berikutnya, melainkan akan memberitahukan hal itu lebih lanjut.

"Betul, debat publik ditunda,” ungkap Ketua KPU Bojonegoro, Robby Adi Perwira saat dikonfirmasi perihal penundaan debat, Jumat (1/11/2024).

Sementara itu, Sekretaris Tim Pemenangan Paslon 02 Wahono-Nurul, Ahmad Supriyanto mengatakan, sebelum muncul pemberitahuan dari KPU, pihaknya mengikuti rapat koordinasi di gedung KPU setempat yang diwakili oleh Liaison Officer (LO).

"Pelaksanaan debat publik tanggal 1 November 2024 batal dilaksanakan, dan KPU secara resmi belum menentukan jadwal debat selanjutnya,” kata Ahmad Supriyanto.

Selain itu pihaknya meminta KPU Bojonegoro meluruskan berita yang beredar bahwa debat akan dilaksanakan pada tanggal 6 dan 13 November 2024, sementara hasil rakor siang tadi dinyatakan dengan jelas belum ada jadwal debat selanjutnya.

Dia mengatakan bahwa Paslon 02 tetap berpedoman pada Berita Acara 312 yang sudah di tandatangani KPU, Bawaslu dan semua paslon. Sedangkan berdasarkan Berita Acara 312 debat selanjutnya adalah tanggal 13 November 2024.

Atas hal ini Mas Pri sapaannya, juga menyoroti ihwal framing yang dilakukan oleh pihak-pihak tertentu yang sengaja memperkeruh suasana. Padahal, dalam melakukan pemilihan pemimpin ini, melibatkan peran serta masyarakat Bojonegoro.

"Kalau dalam prosesnya saja sudah melakukan pengingkaran terhadap apa yang telah di sepakati, bagaimana ini kemudian kita mempertanggungjawabkan ke rakyat Bojonegoro, kita sama saja memberikan edukasi yang tidak benar ke masyarakat," ungkap Mas Pri.

"Beritanya jangan dibalik-balik, jangan di framing seolah-olah kita yang tidak berani debat, rakyat sudah cerdas, siapa yang membuat kericuhan saat debat pertama sehingga KPU membatalkan debat pertama? Clear semua rakyat tahu bahkan viral secara nasional itu. Eh tiba tiba sekarang di framing jadi paslon 02 yang tidak berani debat, ini pembodohan kepada rakyat," tegas Politikus muda dari partai Golkar ini.

Terpisah, Ketua Tim Pemenangan Paslon 01, Hasan Abrori tidak memberikan komentar atas terjadinya penundaan debat publik. Namun, ia juga membenarkan adanya rakor dan hasilnya debat publik ditunda

"Belum ada komentar bro, hasil rakor tadi LO kami menyampaikan hasilnya debat publik ditunda,” ujar Abrori.

Sedangkan Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bojonegoro, Handoko Sosro Hadi Wijoyo mengaku telah menerima informasi tentang pembatalan debat dari KPU Bojonegoro.

"Iya, akan dikoordinasikan ulang, serta diperbarui administrasinya,” jelasnya. [riz/lis]

 

Tag : Pemilu, debat, kpu



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.