10:00 . Budi Doremi dan Gisella Anastasia Bakal Meriahkan Minggu Malam di GOR Bojonegoro   |   09:00 . Ramaikan...! Bojonegoro Thengul Run 2024, Total Hadiah 30 Juta Rupiah   |   08:00 . KKN di Desa Grabagan, Sosialisasikan Kesehatan Resistensi Antibiotik   |   22:00 . Polisi Masih Mendalami Pelaku Dugaan Begal di Bojonegoro   |   21:00 . Diduga Membegal, Pria di Bojonegoro Nyaris Diamuk Warga   |   12:00 . Tinjau Uji Peningkatan Kapasitas Produksi, Ditjen Migas Kunjungi Lapangan Banyu Urip   |   09:00 . Fenomena Pernikahan Dini di Malang; Potret Kompleksitas Sosial yang Mendesak Solusi   |   21:00 . Dorong Siswa Bojonegoro Raih Pendidikan Kedinasan, Yayasan Mannah Sosialisasi Program MASE   |   18:00 . Pj. Bupati Bojonegoro Buka Langsung Seminar CAPD dan Resmikan Instalasi Dialisis   |   16:00 . Satpol-PP Bojonegoro Akui Tak Bisa Menindak Dugaan Toko Modern Ilegal   |   13:00 . Persibo Lengah Sedikit, Persela Bisa Menyalip   |   12:00 . RSUD Bojonegoro Luncurkan Instalasi Dialisis, Pasien Bisa Cuci Darah di Rumah   |   09:00 . Mahasiswa KKN Pintar 26 Desa Ngeper Berikan Pelatihan BUMDes Se Kecamatan Padangan   |   07:00 . Melawat ke Persipal, Pertaruhan Persibo   |   20:00 . Jelang Konfercab, 3 Kader Berebut Kursi Ketum PC PMII Bojonegoro   |  
Thu, 12 December 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Dosen dan Mahasiswa UNUGIRI Dampingi Pengembangan Literasi Fisik Anak Sekolah Dasar

blokbojonegoro.com | Friday, 06 December 2024 16:00

Dosen dan Mahasiswa UNUGIRI Dampingi Pengembangan Literasi Fisik Anak Sekolah Dasar

Pengirim: Ahmad Shofiyuddin 

blokBojonegoro.com - Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) Bojonegoro menyelenggarakan kegiatan pengembangan literasi fisik di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pilang, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, pada Kamis (5/12/2024).

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup anak-anak, khususnya bagi siswa kelas 5 dan 6, dengan mengedukasi dan melibatkan guru serta siswa dalam memahami dan mengaplikasikan literasi fisik. Program ini juga bertujuan untuk menanamkan pentingnya aktivitas fisik dalam membentuk karakter dan gaya hidup sehat di kalangan anak-anak.

Kegiatan pengabdian ini dipimpin oleh Wahyu Setia Kuscahyaning Putri, yang juga menjadi pemateri utama. Selain beliau, turut hadir anggota tim lainnya, yaitu Hasan Saifuddin, serta beberapa mahasiswa UNUGIRI yang berpartisipasi, antara lain Agus Riyanto, Johan Firmansyah, Jil Kharisatus Sholihah, Presdina Ade Paramita, Umurrosyidah, Raidah Rahmatul Hana, dan Puput Novia Wulandari.

Kegiatan ini merupakan bagian dari kluster Pemberdayaan Masyarakat Pemula (PMP) yang dibiayai sepenuhnya oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNUGIRI, sebagai bentuk dukungan terhadap berbagai inisiatif pengabdian kepada masyarakat di daerah pedesaan atau yang membutuhkan perhatian khusus.

Kegiatan dimulai dengan acara pembukaan dan doa bersama. Setelah itu, Wahyu menyampaikan materi tentang literasi fisik dengan cara yang menarik dan mudah dipahami oleh peserta, baik guru maupun siswa. Literasi fisik sendiri mencakup pengetahuan dan keterampilan terkait pentingnya aktivitas fisik untuk kesehatan dan perkembangan anak, dengan tujuan mendorong pola hidup sehat sejak usia dini. Dalam penyampaiannya, beliau menjelaskan bahwa literasi fisik tidak hanya melibatkan keterampilan fisik, tetapi juga pemahaman tentang manfaat olahraga untuk kesehatan, kekuatan mental, serta pembentukan karakter yang positif.

Kepala Sekolah, Teguh Wicaksono, mengapresiasi kegiatan yang diadakan tim Dosen dan Mahasiswa UNUGIRI, dan berharap kegiatan tersebut terus berlanjut dan menginspirasi guru-guru untuk memanfaatkan fasilitas sekolah guna mendukung kesehatan siswa.

"Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang diadakan tim UNUGIRI. Literasi fisik adalah topik penting, meski sering terlupakan dalam pendidikan formal. Program ini sangat bermanfaat, terutama bagi siswa kelas 5 dan 6. Melalui permainan ular tangga yang dimodifikasi, siswa dapat belajar sambil bermain. Kami berharap kegiatan ini terus berlanjut dan menginspirasi guru-guru untuk memanfaatkan fasilitas sekolah guna mendukung kesehatan siswa," ujarnya.

Salah satu Guru PJOK juga menyatakan, bahwa kegiatan tersebut juga sangat relevan dengan materi yang selama ini diberikan kepada pelajar tingkat dasar. Literasi fisik memberi wawasan baru tentang cara mengintegrasikan aktivitas fisik dalam pembelajaran dengan cara menarik.

"Saya merasa kegiatan ini sangat relevan dengan mata pelajaran yang saya ajar. Penjelasan tentang literasi fisik memberikan kami wawasan baru sebagai guru mengenai cara mengintegrasikan aktivitas fisik dalam pembelajaran dengan cara yang menarik. Permainan ular tangga yang dimodifikasi adalah ide yang sangat bagus, karena siswa terlihat antusias dan tidak merasa seperti sedang belajar. Terima kasih kepada tim UNUGIRI yang telah menginspirasi kami dengan metode ini," ucapnya.

Salah satu siswa pun mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut sangat menyenangkan. Ia merasa senang karena dapat berpartisipasi dalam aktivitas fisik yang berbeda dari biasanya, yang membuatnya lebih menikmati olahraga dan memahami pentingnya menjaga kesehatan tubuh.

"Kegiatan seperti ini sangat menyenangkan karena rasanya praktek olahraga seperti bermain bersama teman-teman. Saya jadi sadar bahwa olahraga itu penting untuk menjaga kesehatan. Kalau ada kegiatan seperti ini lagi, saya pasti ingin ikut," ungkapnya dengan penuh semangat.

Dalam kegiatan ini, selain pemaparan materi teori, juga diadakan sesi diskusi dan tanya jawab yang memungkinkan peserta untuk mengajukan pertanyaan dan berinteraksi langsung dengan para pemateri. Sesi ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman peserta terkait literasi fisik dan memberikan kesempatan bagi mereka untuk menggali lebih dalam topik yang dibahas. Kehadiran guru-guru yang mengajar di SDN Pilang dan sejumlah siswa kelas 5 dan 6 dengan total 23 peserta membuat diskusi berlangsung interaktif dan sangat produktif. Para peserta terlihat antusias dalam mengikuti setiap sesi dan berbagi pengalaman mereka terkait pentingnya olahraga dalam kehidupan sehari-hari.

Setelah sesi teori selesai, kegiatan dilanjutkan dengan praktek literasi fisik yang dilakukan di lapangan. Salah satu permainan yang diadaptasi untuk kegiatan ini adalah permainan ular tangga yang telah dimodifikasi, di mana siswa harus mengikuti gerakan fisik tertentu yang sesuai dengan angka yang mereka pilih dalam permainan. Pemain yang mendapat angka tertentu harus melakukan gerakan fisik, seperti berlari, melompat, atau melakukan gerakan olahraga lainnya, yang tujuannya untuk meningkatkan kesehatan fisik mereka. Melalui permainan ini, siswa tidak hanya diajarkan teori, tetapi juga dapat merasakan langsung manfaat aktivitas fisik melalui pengalaman yang menyenangkan dan edukatif.

Kegiatan ini dirancang agar siswa dapat belajar sambil bermain, sebuah pendekatan yang terbukti efektif dalam memperkenalkan konsep-konsep kesehatan dan kebugaran. Permainan ular tangga yang dimodifikasi ini menjadi sarana yang tepat untuk memperkenalkan gerakan-gerakan olahraga dasar yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh mereka. Dengan cara ini, siswa diharapkan dapat memahami pentingnya olahraga dan aktivitas fisik dalam kehidupan mereka sehari-hari.

Sekolah Dasar Negeri Pilang sendiri, yang terletak di Desa Pilang, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, merupakan salah satu sekolah yang mendapatkan kepercayaan masyarakat untuk pendidikan anak. Berdasarkan profil yang didapatkan, sekolah ini juga memiliki sarana atau tempat bermain dan belajar, termasuk untuk keperluan kegiatan olahraga yang sesuai dengan standar. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa dan guru mengenai pentingnya memanfaatkan lahan yang ada untuk kegiatan fisik yang dapat mendukung kesehatan dan perkembangan anak.

Kegiatan ini ditutup dengan doa bersama dan sesi foto bersama untuk mengabadikan momen kebersamaan. Siswa dan guru terlihat sangat antusias dan bersemangat setelah mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang berlangsung. Melalui pengabdian masyarakat ini, diharapkan dapat terjalin kerjasama yang lebih baik antara pihak sekolah, mahasiswa, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang mendukung kegiatan fisik dan olahraga bagi anak-anak. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi bagian dari upaya besar untuk meningkatkan literasi fisik di kalangan anak-anak sekolah dasar, yang pada akhirnya diharapkan dapat mencetak generasi yang sehat, aktif, dan memiliki kesadaran tinggi terhadap pentingnya menjaga kesehatan tubuh melalui olahraga.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan kualitas hidup anak-anak di SDN Pilang dapat meningkat, dan mereka dapat menjalani kehidupan yang lebih sehat serta aktif. Melalui pemahaman literasi fisik yang diterima, para siswa diharapkan dapat membawa manfaat tersebut ke dalam kehidupan mereka sehari-hari dan menjadi agen perubahan dalam lingkungan sekitar mereka, baik di sekolah maupun di masyarakat. Semoga kegiatan ini menjadi contoh dan inspirasi bagi sekolah-sekolah lainnya untuk mengembangkan literasi fisik di kalangan siswa guna mendukung tumbuh kembang yang optimal. [red]

*Penulis adalah humas UNUGIRI Bojonegoro 

Tag : Unugiri, Bojonegoro, SDN Pilang, Kanor



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat