Sidak di PT Sata Tec, Wabup Bojonegoro Paksa Hentikan Sementara Operasional Pabrik
blokbojonegoro.com | Thursday, 12 June 2025 21:00
Reporter: Rizki Nur Diansyah
blokBojonegoro.com - Wakil Bupati (Wabup) Bojonegoro, Nurul Azizah secara tegas menghentikan paksa operasional pabrik pengolahan tembakau PT Sata Tec Indonesia. Pasalnya, pabrik yang berada di Desa Sukowati, Kecamatan Kapas ini masih beroperasi meski belum kantongi izin operasional.
Penutupan terhadap PT Sata Tec Indonesia ini, dilakukan Wabup Nurul saat melakukan inspeksi mendadak (Sidak) bersama Kasatpol-PP Bojonegoro serta dinas terkait lainnya.
Wabup Nurul mengungkapkan, hasil hearing antara manajemen perusahaan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, serta DPRD Bojonegoro terungkap jika perizinan yang dimiliki PT Sata Tec Indonesia belum lengkap. Atas dasar itu, Pemkab Bojonegoro memberikan peringatan tegas sekaligus kesempatan kepada perusahaan untuk segera melengkapi seluruh dokumen perizinan yang dibutuhkan.
“Dari hasil evaluasi menyeluruh menunjukkan, adanya kekurangan dalam perizinan, maka dengan keputusan tim terpadu, operasional PT Sata Tec kami hentikan,” ungkap Wabup.
Namun, Wabup Nurul masih memberikan kesempatan dalam rentang waktu dua hari, perusahaan harus menyelesaikan proses produksi bahan yang tersisa, agar tidak terjadi kerugian lebih lanjut.
Tak hanya melakukan penghentian operasional, Wabup juga meninjau langsung proses real pengolahan tembakau di pabrik, termasuk instalasi cerobong asap, instalasi pengolahan air limbah (IPAL), serta kondisi air limbah yang dibuang.
“Berdasarkan hasil tinjauan tersebut, tim merekomendasikan penutupan sementara pabrik,” jelas Wabup.
Terkait dampak sosial dari penghentian operasional, Wabup menegaskan bahwa pelaku usaha memiliki hak dan kewajiban yang harus dijalankan secara seimbang.
“Hak usaha bisa didapat ketika kewajiban dipenuhi. Saat ini kewajiban perusahaan adalah menyelesaikan seluruh perizinan yang masih belum tuntas. Para karyawan pun sudah memahami situasi ini,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sukowati, Amik Rohadi, menyatakan dukungan terhadap keberlangsungan PT Sata Tec, pasalnya banyak warga setempat yang bekerja di pabrik tersebut. Meski demikian, ia menegaskan bahwa dampak terhadap warga harus tetap menjadi pertimbangan utama.
“Saya berkomitmen menyampaikan kepada masyarakat (termasuk karyawan), bahwa langkah tegas Pemkab Bojonegoro diambil demi kebaikan bersama,” ujarnya. [riz/red]
Tag : Pt Sata Tec Indonesia, Bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
No comments