Edi Susanto Resmi Jabat Sekda Bojonegoro, Bupati: Banyak PR yang Harus Dikerjakan

Reporter: Rizki Nur Diansyah

blokBojonegoro.com - Setelah mengalami kekosongan sejak September 2024 lalu. Akhirnya jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Bojonegoro terisi. Kini, jabatan strategis tersebut, dijabat Edi Susanto yang sebelumnya menjabat Sekretaris DPRD Bojonegoro, Kamis (30/10/2025).

Pelantikan orang nomor tiga di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro ini, berlangsung di Ruang Angling Dharma Pemkab Bojonegoro. Yang dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro beserta Forkopimda, seluruh pejabat di lingkungan Pemkab Bojonegoro.

Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono mengungkapkan, Edi Susanto memiliki pengalaman dan integritas tinggi yang diyakini mampu membawa kinerja terbaik bagi birokrasi Bojonegoro. 

“Pak Edi Susanto ini merupakan senior ASN. Dalam kurun lima tahun terakhir juga menjabat sebagai Sekretaris DPRD Bojonegoro. Kami percaya beliau bisa mengemban tugas secara bijak,” ungkap Wahono.

Lebih lanjut, Bupati Wahono menegaskan bahwa jabatan Sekda memiliki peran strategis dalam memperkuat koordinasi lintas perangkat daerah dan menjaga komunikasi eksternal.

“Sekda merupakan motor penggerak koordinasi seluruh ASN dan komunikasi eksternal. Perannya sebagai koordinator, penggerak, dan pengendali birokrasi. Saya yakin semua itu ada pada Pak Edi Susanto,” jelasnya.

Setyo Wahono juga menyoroti pentingnya peningkatan kedisiplinan dan kerja berbasis target di lingkungan Pemkab Bojonegoro.

“Masih banyak PR yang harus segera ditata, terutama kedisiplinan, karena kerja kami berbasis kinerja dan target,” tegasnya.

Sementara itu, Sekda Bojonegoro terpilih, Edi Susanto menyampaikan tekadnya untuk memperkuat kinerja birokrasi yang solid dan berintegritas. Ia juga mengaku siap membantu dan memaksimalkan visi-misi Bupati-Wabup Bojonegoro.

“Saya siap mengemban amanah baru, membantu secara maksimal Bapak Bupati dan Ibu Wakil Bupati mewujudkan visi-misi Kabupaten Bojonegoro,” ujarnya.

Edi menegaskan bahwa birokrasi yang kuat harus dibangun melalui sinergi dan semangat kerja kolektif antar-OPD agar pelayanan publik semakin cepat dan akuntabel.

“Kita harus menumbuhkan semangat kerja kolektif. Pemerintahan yang solid dan berintegritas adalah kunci untuk mencapai pelayanan publik yang cepat dan akuntabel,” pungkasnya. [riz/mad]