23:00 . Ziarah, Akhiri KKNT UPN Veteran Jawa Timur di Ponpes Langitan   |   22:00 . Tim Pemadam Bahasi Sisa-Sisa Kebakaran di Kedungadem   |   21:00 . Korsleting Listrik, Rumah Warga Bojonegoro Terbakar, Uang Tunai dan Motor Ludes   |   20:00 . Bupati Bojonegoro Berangkatkan 858 Mahasiswa KKN PINTAR UNUGIRI   |   19:00 . UNUGIRI Berangkatkan 858 Mahasiswa Wujudkan Kemandirian Ekonomi Desa   |   18:00 . Pasukan Tiga Matra TNI Manunggal Membangun Desa   |   17:00 . TMMD 125 Kodim Bojonegoro, Pasukan Tiga Matra Siap Mengabdi di Desa   |   16:00 . Miss Lucy asal Amerika Serikat Ajarkan Anak Bojonegoro Bahasa Inggris   |   13:00 . Selesai Diidentifikasi, Jasad Anjar Diserahkan ke Keluarga   |   12:00 . Ibnu Athaillah, Lulusan Attanwir yang Ukir Prestasi Kaligrafi di Ajang Internasional IRCICA 2024   |   11:00 . Alumni Ponpes Attanwir Juara 3 Kaligrafi Internasional IRCICA di Turki   |   10:00 . Jasad Anjar Warga Kasiman Ditemukan 5 Km dari Jembatan Bandar   |   07:00 . Peserta UMK Academy Naik Kelas Lewat Platform Learning Management System   |   06:00 . Platform Learning Management System, Pertamina Dorong Peserta UMK Academy Naik Kelas   |   00:30 . Tim SAR BPBD Bojonegoro Evakuasi Jenazah Diduga Anjar   |  
Wed, 23 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Dollar Naik, Bahan Baku Tahu Terpegaruh?

blokbojonegoro.com | Thursday, 10 May 2018 22:00

Dollar Naik, Bahan Baku Tahu Terpegaruh?

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Sebagian pengusaha produksi tahu yang ada di Desa Ledok Kulon, Kecamatan Kota Bojonegoro harus memutar otak agar tetap mendapatkan untung, lantaran kini nilai tukar rupiah terhadap dollar melemah, yaitu Rp14.081 per $1 dollar.

Sehingga bahan baku tahu yaitu kedelai impor yang saat ini dipilih oleh para pengusaha juga ikut naik, Rp7.500 perkilogramnya.

"Ya ada kenaikan harga, sebelumnya hanya Rp6.800 perkilogram," kata pengusaha produksi tahu, Syukur Masidin kepada blokBojonegoro.com, Kamis (10/5/2018).

Jika saat ini, kata Syukur, kebanyakan para pengusaha tahu lebih sering menggunakan kedelai impor dibandingkan lokal untuk membuat tahu pong-pong. Sebab, saat ini kedelai lokal belum panen sehingga masih memanfaatkan impor.

"Tentu saat nilai dollar naik terharap rupiah ya harga kedelai impor terpengaruh, tentu harus putar otak," jelasnya.

Dirinya tak bisa berbuat banyak agar tetap bisa mendapatkan untung, sebab jika harga jual tahu pong-pong dinaikkan, khawatir pembeli akan berkurang lantaran terlalu mahal dari harga biasanya.

"Jadi ya tetap mempertahankan harga meskipun keuntungan sedikit," papar Syukur Masidin.

Saat produksi tahu, setiap hari Syukur bisa menghabisakan kedelai sekitar 3 kuintal. Oleh karenanya, para pengusaha berharap harga kedelai bisa normal kembali.

"Kami berharap harga kedelai kembali normal, sehingga keuntungan yang didapat juga bisa membaik," [top/mu]

Tag : tahu, sentra tahu, produksi tahu, tau bojonegoro, tahu khas bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Tuesday, 22 July 2025 23:00

    KKNT UPN Veteran Jawa Timur

    Ziarah, Akhiri KKNT UPN Veteran Jawa Timur di Ponpes Langitan

    Ziarah, Akhiri KKNT UPN Veteran Jawa Timur di Ponpes Langitan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Inovasi Pesantren yang dilaksanakan mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT) berkat kolaborasi erat antara LPPM UPNVJT dan Majelis Al-Muwasholah Baina ‘Ulama Al-Muslimin...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat