22:00 . Buruan...! Serbu Kaos Eksklusif Pelantikan PCNU Bojonegoro - Banom   |   21:00 . Live Musik D'Konco Cafe Bareng Sherena dan Ilham   |   20:00 . PPG Angkatan II untuk Guru Mapel Pendidikan Agama Digelar Awal September 2025   |   18:00 . Bupati Bojonegoro Putuskan Pelaku Pungli di Disdik dan RSUD Melanggar Disiplin Berat   |   17:00 . Koperasi Kareb Fasilitasi Program Pendidikan Sarjana bagi Karyawan   |   16:00 . Lima Langkah Bentuk Anak Sehat dan Kuat   |   15:00 . Pemkab Bojonegoro dan IIDI Edukasi Kesehatan Mental untuk Generasi Emas   |   12:00 . Pegiat BMX Asal Bojonegoro Wakili Jawa Timur di Ajang Nasional, Begini Perjalanannya   |   09:00 . Program Pengembangan Potensi Olahraga Bojonegoro Resmi Diluncurkan   |   06:00 . Ayo Daftar..! Lomba Mewarnai RA/TK se Bojonegoro   |   21:00 . Bazar UMKM, Ayo Buruan Daftar..! Dihadiri Puluhan Ribu Pengunjung   |   20:00 . Merajut Sampah Jadi Berkah, Perempuan Bojonegoro dan Tuban Ubah Plastik Bekas Jadi Barang Mewah   |   19:00 . Pecahkan Rekor MURI, 2.025 Penari Api Kayangan Tampil Memukau   |   18:00 . Bupati Wahono Terima Piagam MURI 2.025 Penari Api Kayangan   |   17:00 . 2.025 Penari Api Kayangan Bojonegoro Pecahkan Rekor MURI   |  
Sat, 19 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Butuh TTD Basah Jadi Alasan Buat KK Butuh Sepekan

blokbojonegoro.com | Friday, 27 July 2018 18:00

Butuh TTD Basah Jadi Alasan Buat KK Butuh Sepekan

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Mutakin, warga Desa Deling, Kecamatan Sekar harus bolak-balik ke Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) untuk membuat Kartu Keluarga (KK). Pasalnya untuk membuat KK di Dispendukcapil tidak bisa langsung jadi.

"Ya harus balik lagi ke sini untuk mengambilnya," ujar Mutakin kepada blokBojonegoro.com.

Sementara, jarak dari Sekar ke Dispendukcapil tidaklah dekat, yaitu sekitar 45 kilometer dan membutuhkan waktu tempuh seKitar 1,5 jam, selain itu biasa traspot pulang pergi juga lumayan sekitar Rp50.000.

Dia mengaku punya kesibukan sebagai petani bawang merah sehingga sedikit banyak mengurus KK menyita waktu baginya. "Ya saya berharap bisa membuat KK atau pun yang lainnya bisa sekali jadi, biar gak bolak-balik," harapnya.

Dispendukcapil melalui Kasi Dokumentasi dan Pemanfaatan Data, Sri Handayani menuturkan jika hal tersebut sudah menjadi peraturan. Alasan lain, membuat KK saat ini harus ada tanda tangan basah dari Kepala Dinas. 

"Beda dengan dulu bisa tanda tangan scan, kalau saat ini harus pakai tanda tangan basah," terangan Handayani.

Menurut dia, hal itu sesuai surat edaran dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) nomor :  471.14/13795/ DUKCAPIl, perihal petunjuk penandatanganan kartu keluarga. [top/lis]

 

Tag : ktp, kk, dispendukcapil



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 07 July 2025 21:00

    IPNU dan IPPNU

    LAKMUD, IPNU-IPPNU Temayang Tanam Pohon

    LAKMUD, IPNU-IPPNU Temayang Tanam Pohon Dalam rangkaian kegiatan Latihan Kader Muda (LAKMUD) Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Temayang, digelar sebuah aksi nyata peduli lingkungan. Yakni, diwujudkan dengan penanaman pohon alpukat. Acara berlangsung, Senin, (7/72025) di...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat