Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Ada 2 CJH Belum Bisa Buat Paspor, ini Sebabnya

blokbojonegoro.com | Saturday, 01 February 2020 13:00

Ada 2 CJH Belum Bisa Buat Paspor, ini Sebabnya

Reporter : M Safuan

blokBojonegoro.com - Kantor UKK Imigrasi kelas I Tanjung Perak di Bojonegoro, mengklaim bahwa ada beberapa Calon Jamaah Haji (CJH) Bojonegoro, yang belum bisa mengurus paspor dikarenakan ketidaksesuaian nama jamaah dengan berkas yang disetorkan.

"Dari 1.235 berkas CJH Bojonegoro ada 2 jamaah yang belum bisa membuat paspor dikarenakan ada ketidaksesuain nama," kata Penyelia UKK Imigrasi Kelas I Tanjung Perak Surabaya di Kabupaten Bojonegoro, Nugroho Bayu Pamungkas.

Menurut Bayu, ketidaksesuaian nama jamaah itu, merupakan hal lumrah, dikarenakan biasanya nama yang digunakan sebagai berkas pembuatan paspor menggunakan ejaan lama, sehingga saat input data tidak bisa sinkron dengan data yang dilaporkan awal.

"Setiap hari penyelesaian pembuatan paspor bisa meneyelesaikan sekitar 100 paspor," cakap Bayu kepada blokBojonegoro.com.

Masih kata Bayu saat ini pihaknya terus mengkebut pembuatan paspor CJH, pasalnya pertengahan Februari nanti tahapan selanjutnya CJH tersebut masuk dalam tahapan pembuatan visa. "Saat ini pembuatan paspor jamaah haji 2 Kabupaten Bojonegoro dan Tuban sudah mencapai 70 persen," tandasnya.

Dari data yang diperoleh blokBojonegoro.com, berkas pembuatan paspor yang telah masuk ke kantor UKK Imigrasi kelas I Tanjung Perak di Bojonegoro yakni untik berkas CJH Kabupaten Tuban sebanyak 1300 berkas dan Kabupaten Bojonegoro sebanyak 1.235 berkas CJH.

Untuk pembuatan paspor CJH tidak usah antre, pasalnya pihaknya sudah bekerjasama dengan Kementrian Agama (Kemenag) untuk mengutamakan mereka, sehingga tinggal datang untuk pengambilan foto sesuai arahan dari Kemenag.[saf/ito]

 

Tag : Haji, bojonegoro, paspor



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini