Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Empat Warga Bubulan Terjangkit HIV/AIDS

blokbojonegoro.com | Thursday, 02 March 2017 06:00

Empat Warga Bubulan Terjangkit HIV/AIDS

Kontributor: Sutopo

blokBojonegoro.com - Acquired Immuno Deficiency Syndrome (AIDS) yang disebabkan oleh Human Immunodeficiency Virus (HIV), adalah penyakit/virus yang menyerang pada kekebalan tubuh, serta bisa menyebabkan kematian.

Ada empat orang warga Bubulan terinfeksi penyaki AIDS, yang masing-masing dua di antaranya berada di luar kota. Sementara, satu pasien masih dalam penyembuhan pihak Puskesmas secara bertahap, satu lagi sudah meninggal dunia.

Kepala Puskesmas Bubulan dr. Ratih Wulandari menjelaskan, bahwa penderita AIDS ada empat orang. "Dua diantaranya tidak jelas identitasnya karena kami mendapat info dari Dinas Kesahatan Bojonegoro, yang satu telah meninggal dunia beberapa bulan yang lalu, dan yang satu lagi masih dalam penyembuhan berkala," ujarnya.

Dijelaskan, HIV/AIDS secara umum memang disebabkan beberapa faktor diantaranya free sex, penggunaan NAPZA dengan suntik dan penularan dari pengidap AIDS.

"Letak wilayah geografis Kecamatan Bubulan yang berdekatan dengan hutan, dan jarang ditemui wahana hiburan yang memadai maka kegiatan yang berbau free sex lah menjadi pelampiasan," tambah dr. Ratih.

dr. Ratih mengaku, pihaknya telah berupaya melakukan pencegahan terjadinya HIV/AIDS dengan penyuluhan tentang bahaya NAPZA dan HIV/AIDS yang bekerja sama dengan Polsek Bubulan.

"Hal yang paling mendasar untuk menghindari HIV/AIDS adalah dengan cara berhubungan seks yang baik," pungkasnya. [top/lis]

Tag : puskesmas, lokmin, proker



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini