19:00 . Diduga Tak Netral, PMII Bojonegoro Minta Ketua Bawaslu Mundur   |   17:00 . Beredar Foto Ketua Bawaslu Bojonegoro Berkaos PDI-P, Benarkah?   |   16:00 . Kembangkan Potensi, PEP Sukowati Gelar Pelatihan Pengolahan Herbal   |   15:00 . 5 Tersangka Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro Segera Disidang   |   06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |  
Sat, 23 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Wanita Perlu Waspadai Anemia

blokbojonegoro.com | Friday, 31 March 2017 07:00

Wanita Perlu Waspadai Anemia

Repoter: -

blokBojonegoro.com -
Anemia merupakan suatu kondisi yang tidak sehat di mana kadar hemoglobin dalam darah kurang dari normal. Kondisi ini rentan dialami kaum wanita.

Menurut Prof.Endang L Achadi, Ketua Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia, wanita rentan anemia defisiensi zat besi karena secara alamiah akan kehilangan darah melalui menstruasi dan kehamilan.

Pada umumnya, gejala anemia muncul terkait dengan kurangnya suplai oksigen ke jaringan dan organ tubuh.

"Bila otot kekurangan oksigen, maka akan menyebabkan otot kurang berfungsi optimal, akibatnya cepat lelah, lesu, letih, dan lemah. Bila otak yang kekurangan oksigen, maka akan kurang konsentrasi, mudah mengantuk, dan pusing," katanya dalam siaran pers Indonesia Bebas Anemia yang diterima Kompas.com.

Ada beberapa penyebab langsung anemia, yakni rendahnya asupan zat gizi yang penting untuk pembuatan hemoglobin, yakni zat besi, asam folat, vitamin B12, dan protein. Selain itu, perdarahan, kecacingan, serta penyakit malaria dan thalasemia, serta luka, juga bisa menyebabkan pengeluaran sel darah merah meningkat.

Di Indonesia, menurut Endang, sebagian besar anemia karena kekurangan zat besi. "Bahan makanan sebagian besar penduduk Indonesia berasal dari pangan nabati, sementara zat besi dari nabati lebih sulit diserap oleh tubuh. Akibatnya, rata-rata makanan penduduk Indonesia mengandung zat gizi besi lebih rendah dari kebutuhan tubuh," katanya.

Selain itu, kasus kecacingan juga tinggi. Cacing di usus akan menghisap darah di saluran pencernaan.

Anemia dapat dicegah, yakni dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, termasuk makanan sumber zat besi dari sumber protein hewani. Hindari mengonsumsi teh, kopi, atau susu, bersamaan dengan waktu makan karena akan menurunkan penyerapan zat besi.

Suplementasi tablet tambah darah juga dianjurkan. Program pemberian tablet tambah darah untuk ibu hamil yang datang ke petugas dan fasilitas kesehatan juga sudah lama dilakukan. Program pemerintah untuk pencegahan anemia diperluas ke kelompok masyarakat lainnya, khususnya wanita usia subur dan remaja puteri.

Selain pola makan, aktivitas fisik yang teratur juga penting untuk mencegah anemia. Menurut dr.Michael Triangto, Sp.KO, aktivitas fisik dapat memperlancar aliran darah ke seluruh tubuh, tubuh menjadi bugar, kinerja dan produktivitas pun meningkat.


Sumber: http://health.kompas.com/read/2017/03/30/144825523/
wanita.perlu.waspadai.anemia

Tag : anemia, wanita, dokter, gizi



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat