17:00 . Puluhan Anggota Jazz Fit Club Ikuti Test Drive Honda HR-V e:HEV   |   16:00 . Honda Mitra Bojonegoro Gelar Test Drive New HR-V e:HEV   |   15:00 . Honda Mitra Bojonegoro Gelar Customer Gathering di D'Konco Cafe   |   11:00 . Belajar Demokrasi, Serunya PILKELAS ala MI Najil Ummah   |   07:00 . Menag Nasaruddin Dorong Sertifikasi Profesi Jabatan Fungsional di Kemenag   |   06:00 . 6.000 Kupon Jalan Sehat Disediakan di NU FEST 2025, Ini Caranya..!   |   22:00 . Buruan...! Serbu Kaos Eksklusif Pelantikan PCNU Bojonegoro - Banom   |   21:00 . Live Musik D'Konco Cafe Bareng Sherena dan Ilham   |   20:00 . PPG Angkatan II untuk Guru Mapel Pendidikan Agama Digelar Awal September 2025   |   18:00 . Bupati Bojonegoro Putuskan Pelaku Pungli di Disdik dan RSUD Melanggar Disiplin Berat   |   17:00 . Koperasi Kareb Fasilitasi Program Pendidikan Sarjana bagi Karyawan   |   16:00 . Lima Langkah Bentuk Anak Sehat dan Kuat   |   15:00 . Pemkab Bojonegoro dan IIDI Edukasi Kesehatan Mental untuk Generasi Emas   |   12:00 . Pegiat BMX Asal Bojonegoro Wakili Jawa Timur di Ajang Nasional, Begini Perjalanannya   |   09:00 . Program Pengembangan Potensi Olahraga Bojonegoro Resmi Diluncurkan   |  
Sun, 20 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pilkades Serentak Bojonegoro 2019

Benarkah Calon Kades Harus Sarjana?

blokbojonegoro.com | Wednesday, 05 July 2017 14:00

Benarkah Calon Kades Harus Sarjana?

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Kabar terkait salah satu syarat untuk menjadi calon Kepala Desa (Kades), harus mempunyai ijazah minimal S1 atau sarjana, ternyata tidak benar. Kabar tersebut sebelumnya berhembus dari informasi salah seorang Kepala Desa di Kabupaten Bojonegoro.

Baca juga [Pilkades Serentak akan Digelar Tahun 2019]

Bahkan Kepala Desa yang tidak mau disebutkan namanya itu telah lulus kuliah (sebelumnya ijazah SMA), agar mendapatkan gelar sarjana, dan nantinya bisa dipergunakan jika mencalonkan sebagai Kepala Desa untuk yang ke dua kalinya.

"Saya ikut kuliah sebagai antisipasi kalau saya mencalonkan Kades lagi. Jika nanti ternyata syaratnya harus sarjana, kan sudah siap," kata Kades itu kepada blokBojonegoro.com.

Menanggapi perihal tersebut, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakan dan Desa (PMD) Bojonegoro, Djumari, membantah terkait adanya kabar yang berhembus, bahwa salah satu syarat menjadi calon Kepala Desa harus sarjana atau S1.

"Kabar itu tidak benar, dan tidak ada yang mewacanakan," kata Djumari.

Ia menambahkan, tetang peraturan dan syarat sebagai bakal calan Kepala Desa, sudah diatur dalam UU nomor 43 yang dirubah menjadi UU nomer 47.

"Ada Permendagri (Peraturan Menteri Dalam Negeri), Permendes, sudah ditetapkan Perda," tegas Djumari.

Lebih lanjut, kata Djumari, salah satu persyaratan untuk menjadi calon Kepala Desa adalah minimal mempunyai ijazah SMP, dan untuk calon perangkat desa minimal harus SMA.

"Kalau punya ijazah sarjana itu lebih baik, saya yakin jika Kepala Desa lulusan SMP itu jelas berbeda pemikirannya dibanding dengan lulusan sarjana," tutupnya. [top/mu]

Tag : pilkades serentak, pilkades bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Saturday, 19 July 2025 11:00

    Belajar Demokrasi, Serunya PILKELAS ala MI Najil Ummah

    Belajar Demokrasi, Serunya PILKELAS ala MI Najil Ummah Suasana berbeda tampak di MI Najil Ummah Desa Kenep, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (19/7/2025). Madrasah ini menggelar Pemilihan Ketua Kelas (PILKELAS) yang dirancang menyerupai pelaksanaan Pemilu nasional....

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat