18:00 . Jalan Rusak Parah, Warga Bojonegoro Ditandu 6 Kilometer Usai Melahirkan   |   12:00 . Mashallo, Camilan Lokal Bojonegoro yang Tembus Pasar Digital dan Berdayakan Ibu Rumah Tangga   |   10:00 . Guru Matematika di Bojonegoro Ikuti Pelatihan AI dan LaTeX   |   09:00 . Upaya RJ Gagal, Pemotor Tanpa SIM dan Helm Minta Ganti Rugi Rp300 Juta   |   08:00 . Berkas Ditolak Jaksa, Polisi Gelar Reka Adegan Kecelakaan Mobil vs Motor di Bojonegoro   |   17:00 . Pulang Ngaji, Perempuan di Bojonegoro Meninggal Tersambar Kereta   |   15:00 . Momen Hardiknas, Pemkab Bojonegoro Serahkan Beasiswa untuk Mahasiswa   |   20:00 . PT Laskar Buah Indonesia Klarifikasi Soal Temuan Sampah: Lokasi Sudah Dibersihkan dan akan Ditanami Rumput Gajah   |   17:00 . Algoritma Kekuasaan: Rumus Diam-diam yang Menggerakkan Dunia   |   16:00 . Esensi Hari Buruh Internasional: Refleksi Sejarah dan Kolaborasi untuk Masa Depan   |   15:00 . Bejat! Gadis 11 Tahun Diperkosa Tetangga Diberi Uang Jajan 5 Ribu   |   14:00 . Upah Tak Dibayar, Karyawan PT Laskar Buah Indonesia Cari Keadilan   |   13:00 . Curi Uang Rp39 Juta, Warga Lamongan Diringkus Polres Bojonegoro   |   12:00 . Cerianya 3.129 CPNS dan PPPK di Bojonegoro Terima SK Pengangkatan   |   11:00 . Setyo Pribowo Resmi Pimpin Forsekdes Bojonegoro 2025–2030, Pemkab Dorong Kolaborasi dan Profesionalisme Sekdes   |  
Mon, 05 May 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

BPBD: Masyarakat Bantaran Bengawan Harus Waspada

blokbojonegoro.com | Monday, 24 July 2017 18:00

BPBD: Masyarakat Bantaran Bengawan Harus Waspada

Reporter: Sutopo blokBojonegoro.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, menghimbau masyarakat khususnya yang tinggal di tepi Sungai Bengawan Solo agar berhati-hati. Sebab, walau musim kemarau, tahun ini banyak korban tenggelam, khususnya di Sungai terpanjang di Pulau Jawa itu. Karenanya baik anak-anak maupun orang dewasa harap selalu waspada dan jangan bermain di air. Hal tersebut disampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik, MZ. Budi Mulyono kepada blokBojonegoro.com, Senin (24/7/2017) di kantornya.

Budi menambahakan, dari hasil evaluasi, menurutnya musim kemarau memang sering terjadi korban tenggelam, sebab banyak warga yang mengira air yang ada di Sungai Bengawan Solo sudah menjadi dangkal. Padalah, kata Budi Mulyono, ada sebagian aliran sungai terpanjang di Pulau Jawa itu masih dalam. Ia mencontohkan, aliran sungai bekas galian pasir oleh penambang biasanya juga membuat air menjadi dalam. "Oleh karenanya bagi orang tua agar selalu mengawasi anak-anak meraka, agar tidak bermain di Sungai, begitu juga bagi orang dewasa jika menyebrang atau bermain di dalam air harap selalu waspada. Karena musibah bisa datang sewaktu-waktu," harap Budi. [top/mu]

Tag : tenggelam, bengawan solo



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 21 April 2025 15:00

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo Dalam rangka memperingati Hari Kartini, seluruh lembaga pendidikan yang ada di Desa Tejo, Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro, menggelar kegiatan Semarak Kartini yang berlangsung meriah dan penuh semangat, Senin pagi (21/4/2025)...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat