Petani Mengeluh Harga Cabai Tak Kunjung Naik
blokbojonegoro.com | Friday, 22 September 2017 20:00
Reporter: Sutopo
blokBojonegoro.com - Harga cabai yang tak kunjung naik dikeluhkan petani, hal itu seperti dikatakan sebagian petani cabai di Dusun Dibal, Desa Deling, Kecamatan Sekar.
Hingga saat ini, harga jual cabai masih sangat murah, yaitu hanya sekitar Rp5.000 per kilogram. Harga ini jauh berbeda jika dibandingkan dengan harga sebelumnya yang mencapai Rp60.000 per kilogram.
"Sudah hampir satu bulan. Harga cabai tak kunjung ada kenaikan. Hal itu lah yang membuat petani di sini resah," kata seorang petani, Sumingkat kepada blokBojonegoro.com, Jumat (22/9/2017).
Sumingkat menjelaskan, menanam cabai memang penuh risiko. Sebab, harga cabai tidak bisa stabil karena setiap tahun mengalami perubahan.
"Kalau mahal tidak seperti halnya menanam cabai bisa untung banyak, terkadang harga cabai bisa mencapai Rp40.000-Rp70.000 per kilogram. Tapi kalau sudah anjlok harga cabai jauh dari harga nomal yaitu hanya Rp5.000," terang bapak dua anak ini.
Rp5000 per kilogram tersebut, menurut Sumingkat adalah harga cabai merah. Kalau cabai hijau menurut dia bisa lebih murah lagi. Namun, dirinya tidak mengetahui secara persis harga cabai hijau.
"Karena harga murah. Sebagian warga memilih memetik cabai jika sudah berwarna merah. Sehingga harganya tidak anjlok lagi," beber dia. [top/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini